Demi Cegah Penyebaran COVID-19, McDonald's Indonesia Menutup Layanan Makan di Tempat Selama 2 Pekan

Membantu Mencegah Penyebaran COVID-19

Penutupan layanan makan di tempat itu dimaksudkan sebagai bentuk upaya mencegah penyebaran virus penyebab COVID-19 di tempat umum.

Perwakilan dari McDonald’s Indonesia, Sutji Lantyka, mengatakan bahwa McDonald’s mendukung imbauan pemerintah dengan berperan aktif mencegah penyebaran COVID-19 dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Caranya, dengan membatasi ruang berkumpul masyarakat saat pandemi berlangsung.

Penutupan layanan makan di tempat ini juga diberlakukan di seluruh restoran McDonald’s di Indonesia, teman-teman.

Selain itu, McDonald’s Indonesia juga sudah menetapkan aturan tertentu dan meningkatkan kebersihan di restoran-restorannya, mulai dari dapur sampai ke semua titik kontak konsumen.

Karenanya, layanan Take Away (dibawa pulang), Drive Thru (layanan tanpa turun/lantatur), dan McDelivery (pesan antar), juga dilakukan tanpa kontak fisik dengan konsumen.

O iya, untuk sementara waktu, layanan Self-Ordering Kiosk di McDonald’s Indonesia juga ditiadakan, teman-teman.

Penutupan layanan makan di tempat ini akan berlangsung selama 14 hari, namun bisa disesuaikan dengan mempertimbangkan situasi darurat virus corona yang ditetapkan oleh pemerintah.

Jadi, untuk sementara ini, kita bisa menggunakan layanan selain makan di tempat jika ingin memesan menu McDonald’s Indonesia, ya!

Baca Juga: Praktikkan Physical Distancing untuk Cegah Penyebaran Virus, Apa Bedanya dengan Social Distancing?

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan  komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

Yuk, lihat video ini juga!

 

PROMOTED CONTENT