Ditemukan Berbagai Sisa-Sisa Hutan Kuno
Kesimpulan bahwa Antartika Barat dulunya merupakan kawasan hutan hujan berdasarkan berbagai bukti yang ditemukan.
Peneliti menemukan akar-akar fosil, serbuk sari, dan spora yang belakangan terungkap di kawasan itu.
Dari laporan yang dibuat oleh seorang ahli geologi, Johann Klages, ada sisa-sisa hutan kuno yang ditemukan di bawah es wilayah Antartika Barat.
Temuan ini didapatkan dari penelitian yang dilakukan tahun 2017 lalu.
Baca Juga: Dari Iklim Tropis Hingga Iklim Dingin, Ketahui 4 Jenis Iklim di Dunia
Bukti ini menjadi hal yang sangat berbeda dari lapisan yang ada di atasnya, nih, teman-teman, yang berupa lapisan es.
Dari jaringan sedimen di bawah es inilah, menghasilkan gambar yang memperlihatkan adanya jaringan akar tumbuhan yang padat di seluruh lapisan tanah.
Selain jaringan akar, ditemukan juga serbuk sari kuno, spora, dan sisa tanaman berbunga yang tumbuh pada periode Kapur.
Baca Juga: Mengapa Manusia Memiliki Dua Ginjal Meskipun Bisa Bertahan dengan Satu Ginjal di Tubuhnya?
Wilayah Antartika Barat Diperkirakan Memiliki Iklim Ringan
Nah, dari hasil pemindaian tadi, diperkirakan kalau Antratika Barat memiliki iklim ringan selama pertengahan periode Kapur.
Akibat dari iklim ringan, Antartika Barat bersuhu rata-rata 12 derajat Celcius dan saat musim panas, suhunya sekitar 19 derajat Celcius.
Source | : | National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR