Ekolokasi bekerja dengan cara lumba-lumba mengeluarkan suara klik bernada tinggi.
Suara ini nantinya akan memantul ke lingkungan sekitarnya.
Nah, dengan pantulan suara ini, lumba-lumba bisa menentukan ukuran dan bentuk objek di dekatnya.
Dengan sistem ekolokasi ini, dapat digunakan lumba-lumba untuk menjebak dan menangkap mangsa, seperti ikan atau cumi.
Baca Juga: Ikan Buntal Bisa Mengembang Saat Terancam, Apa yang Terjadi Pada Tubuh Ikan Buntal?
5. Suara Peliut Lumba-Lumba Berfungsi Sebagai 'Nama'
Selain untuk alat komunikasi, peluit lumba-lumba juga berfungsi sebagai 'nama' mereka, lo.
Suara peluit lumba-lumba tidak akan berubah dan akan digunakannya seumur hidup.
Lumba-lumba akan menggunakan suaranya untuk memanggil lumba-lumba lain dan akan diingat oleh individu lainnya.
Baca Juga: Bisa Terlempar Hingga 70 Kilometer per Jam, Jasad Paus yang Terdampar Bisa Meledak! Mengapa Begitu?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Mental Floss |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR