4. Pengaruh Gaya Gravitasi
Salah satu ciri ‘muka bangun tidur’ adalah wajah yang terlihat membengkak di sekitar mata.
Gaya gravitasi bisa menjelaskan ini, teman-teman. Ketika kita tidur, cairan di tubuh bisa menumpuk di area tertentu, salah satunya adalah jaringan di wajah. Ini bisa menyebabkan area di sekitar mata terlihat membengkak.
Nah, ketika kita bangun dan mulai bergerak serta berdiri, cairan di tubuh kembali normal. Sehingga perlahan-lahan bagian membengkak juga menghilang.
Hal ini umum terjadi tapi lebih sering terjadi jika tubuh menahan air, misalnya pada orang yang mengonsumsi makanan tinggi garam.
Di sisi lain, ada juga hal yang bisa menyebabkan wajah membengkak, seperti tekanan darah tinggi, mata kering kronis, atau konjungtivis. Jika bengkak tidak kunjung reda, maka sebaiknya segera diperiksakan ke dokter, ya.
Penyebab Lain dan Cara Mencegah ‘Muka Bangun Tidur’ Terjadi
‘Muka bangun tidur’ adalah hal yang biasa terjadi, kok, teman-teman.
Namun, ada kondisi yang mungkin harus diperhatikan, misalnya stres, alergi, atau lingkungan yang terkontaminasi debu, asap, atau air yang kotor. Hal itu juga bisa menyebabkan wajah terlihat berbeda ataupun lesu saat bangun tidur.
Untuk mencegahnya, kita bisa banyak minum air putih agar tubuh tidak kekurangan cairan, kemudian, sebaiknya tinggikan bagian bantal agar cairan tidak menumpuk di jaringan wajah, kurangi kebiasaan yang tidak menyehatkan, serta olahraga agar aliran darah lancar dan mengurangi stres.
Baca Juga: Suka Tidur Memeluk Guling? Selain Bikin Nyaman, Ternyata Juga Punya Banyak Manfaat untuk Tubuh
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Science ABC |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR