Bobo.id - Tubuh kita membutuhkan asupan nutrisi agar bisa bekerja dengan baik. Salah satu nutrisi yang harus dipenuhi adalah vitamin.
Ada banyak jenis vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh, fungsinya pun masing-masing berbeda. Kita bisa mendapatkan vitamin dari makanan yang kita konsumsi.
Baca Juga: Apa Benar Vitamin C Ampuh untuk Melindungi Kita dari Infeksi Virus Corona? Inilah Penjelasannya
Mungkin teman-teman sering mendengar vitamin C yang baik untuk sistem kekebalan tubuh, vitamin A yang baik untuk kesehahatan mata, dan Vitamin D yang baik untuk tulang.
Namun, sebenarnya jenis vitamin tidak hanya itu, lo. Ada vitamin E, Vitamin K, dan berbagai jenis vitamin B.
Vitamin dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu vitamin yang larut dalam air dan vitamin yang larut dalam lemak. Pernah dengar?
Apa maksud dari vitamin larut air dan vitamin larut lemak, ya? Apakah ada perbedaan antara keduanya?
Ayo cari tahu!
Baca Juga: Fakta Seru Rambut Manusia, Bisa Tumbuh Hingga 15 Sentimeter per Tahun!
Dari segi pelarutnya
Teman-teman mungkin sudah dapat membedakan bahwa pelarut kedua kelompok vitamin ini berbeda dari namanya.
Kenapa vitamin harus dilarutkan di dalam tubuh kita, ya? Ternyata jika tidak dilarutkan, vitamin yang masuk tidak bisa digunakan oleh tubuh.
Jenis pelarut yang berbeda akan memproses vitamin dengan cara yang berbeda, sehingga manfaat vitaminnya bisa dirasakan oleh kita.
Vitamin larut lemak adalah jenis vitamin yang diproses bersama lemak. Setelah masuk ke dalam sistem pencernaan, vitamin-vitamin ini akan melewati sistem limfatik.
Baca Juga: Baik untuk Ingatan Hingga Kreativitas, Ini 4 Manfaat Tidur Siang yang Bisa Kamu Dapatkan
Kemudian ikut dialirkan dalam peredaran darah. Jika lemak di tubuh kurang, maka penyerapan vitamin larut lemak pun akan terganggu.
Sedangkan, vitamin larut air adalah jenis vitamin yang diproses bersama air.
Vitamin jenis ini diproses lebih mudah dalam tubuh. Tubuh akan langsung menyerap vitamin ini ke dalam peredaran darah.
Selanjutnya vitamin ini langsung beredar bebas dalam aliran darah.
Jenis vitamin yang larut dalam lemak adalah vitamin A, D, E, dan K.
Jenis vitamin yang larut air:
Baca Juga: Asal-usul Nama Kota Surabaya Ternyata Berasal dari Dongeng! #MendongenguntukCerdas
Cara Penyimpanannya
Setelah terserap dalam tubuh, vitamin larut lemak akan disimpan di sel lemak dan hati.
Vitamin ini dapat disimpan dalam jangka waktu lama, sebagai persediaan bagi tubuh untuk digunakan jika nanti dibutuhkan.
Sebaliknya, vitamin larut air tidak dapat disimpan dalam tubuh. Oleh karena itu, kekurangan vitamin larut air bisa lebih mudah terjadi karena tubuh tidak mampu menyimpan cadangannya.
Penyimpanan vitamin larut air butuh diganti setiap hari dari asupan makan atau suplemen vitamin untuk mencegah kekurangannya.
Cara Dikeluarkannya dari Tubuh
Vitamin larut lemak sangat sedikit yang dikeluarkan dari tubuh. Jenis vitamin ini disimpan di dalam lemak dan hati sebagai cadangan, lalu akan dikeluarkan ketika nanti dibutuhkan.
Sifatnya ini sangat berbeda dengan vitamin larut air. Vitamin yang larut dalam air beredar sangat bebas di peredaran darah, sehingga bisa lebih mudah dikeluarkan.
Vitamin ini dikeluarkan oleh tubuh melalui penyaringan di ginjal. Ginjal selanjutnya akan menyalurkan sisa vitamin yang berlebih bersama urin.
Baca Juga: Meski Hidup Berkelompok, 8 Hewan Ini Suka Menyendiri di Beberapa Situasi, Apa Sebabnya?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR