Bobo.id - Saat kita sekolah, pasti ada peraturan yang membuat laki-laki harus memotong rambutnya hingga benar-benar pendek.
Kalaupun kita boleh terus memanjangkan rambut, ternyata rambut kita tetap tidak bisa sepanjang Rapunzel, lo!
Ini karena adanya kerusakan rambut dan hal lainnya yang membuat rambut kita memiliki batas panjang maksimal walaupun tidak pernah kita potong.
Kira-kira mengapa, ya? Ayo kita cari tahu!
Organ yang Mirip Benang
Rambut adalah salah satu organ yang berbentuk mirip benang yang tumbuh di kulit.
Tahukah teman-teman? Bulu hewan mamalia seperti kucing dan anjing juga sebenarnya dapat disebut rambut juga, lo!
Ini karena bulu yang ada di hewan mamalia dan manusia sama-sama terbuat dari keratin.
Keratin adalah nama sel yang membentuk rambut dan dimiliki sebagian besar mamalia. Sedangkan mamalia adalah hewan yang melahirkan dan menyusui anaknya.
Meskipun bulu hewan sebenarnya rambut, rambut mereka tidak pernah tumbuh sepanjang rambut kita.
Tak hanya itu, sebenarnya di badan kita juga ada banyak rambut pendek, namun tidak sepanjang rambut di kepala kita.
Baca Juga: Jadi Candi Termegah di Asia Tenggara, Inilah Fakta Seru Candi Pramanan
Di Badan Ada Rambut, Tapi Mengapa Tidak Sepanjang Rambut Kepala?
Kalau kita lihat tangan atau kaki, biasanya akan ada bulu-bulu pendek dan halus yang menutupinya.
Bulu pendek ini sebenarnya juga disebut sebagai rambut. Namun, mengapa rambut di badan kita tidak sepanjang rambut yang tumbuh dari kepala kita?
Rambut tumbuh dari folikel yang berupa kantung sangat kecil di sekujur kulit kita, kecuali di bagian mulut, telapak tangan, dan telapak kaki.
Tiap folikel rambut yang membuat keratin memiliki masa tumbuh dan berhenti tumbuh.
Rambut yang ada di sekujur tubuh kita memiliki masa tumbuh yang singkat dibandingkan dengan masa tumbuh rambut kepala kita.
Rambut badan akan berhenti tumbuh panjang setelah beberapa bulan, sedangkan rambut kepala dapat terus tumbuh hingga bertahun-tahun, lo!
Mengapa Rambut Tidak Terus Bertambah Panjang?
Walaupun rambut kepala memang dapat terus tumbuh lebih lama, tetap akan ada waktu saat rambut berhenti tumbuh.
Setelah rambut berhenti tumbuh, rambut akan rontok supaya folikel memiliki ruang untuk menumbuhkan rambut baru.
Walaupun rambut tidak rontok, rambut kita tetap akan mengalami kerusakan, lo! Kerusakan ini biasanya berupa rambut bercabang.
Rambut bercabang adalah kondisi dimana ujung rambut terbelah menjadi dua cabang atau lebih.
Rambut bercabang muncul karena kurangnya nutrisi untuk pertumbuhan rambut yang sehat.
Walaupun kita sudah merawat rambut kita dengan baik, tetap saja ada batas panjang yang rambut kita bisa capai dengan alami.
Panjang masing-masing rambut tergantung pada genetik saat kita dilahirkan.
Genetik adalah sifat biologis bawaan yang berasal dari kedua orang tua kita.
Karena itulah rambut kita memiliki panjang maksimum.
Beberapa orang mungkin dapat memanjangkan rambutnya seperti Rapunzel, namun sebagian besar dari kita tidak akan memiliki rambut sepanjang itu. Sayang sekali, ya.
Walaupun kita tidak bisa memanjangkan rambut hingga benar-benar panjang, bukan berarti kita berhenti merawat rambut kita, ya!
Baca Juga: Meski Baik untuk Kesehatan, Terlalu Banyak Konsumsi Vitamin C Juga Bisa Berbahaya
---
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Today I Found Out,How Stuff Works |
Penulis | : | Anindya Miriati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR