Bobo.id - Kita sebagai masyarakat Indonesia tentunya sudah tidak asing dengan gorengan.
Yap, seperti namanya, gorengan merupakan camilan berbalut tepung yang digoreng. Biasanya camilan ini paling lezat jika disantap saat masih panas.
Di Indonesia sendiri gorengan bisa dengan mudah ditemukan. Mulai dari pedangang pinggir jalan hingga di restoran.
Baca Juga: Rahasia Ayam Goreng Tepung Renyah dan Gurih Seperti di Restoran Cepat Saji, Cukup Ikuti Resep Ini
Salah satu menu gorengan yang digemari adalah tempe mendoan. Siapa yang suka makan tempe mendoan?
Kalau diperhatikan, tempe mendoan memiliki ciri khas yang berbeda dari jenis gorengan yang lainnya.
Jika gorengan biasanya digoreng sampai garing, tempe mendoan justru digoreng setengah matang dan masih lembek.
Meski begitu, tempe mendoan memiliki banyak penggemar, lo.
Sebenarnya apa rahasia lezatnya tempe mendoan, ya? Kita cari tahu, yuk!
Baca Juga: Menggunakan Alat Makan Bersama di Restoran saat Pandemi Aman Tidak, ya?
Alasan Tempe Mendoan Digoreng Setengah Matang
Tempe mendoan adalah makanan khas Purwokerto, Jawa Tengah.
Di sana, tempe mendoan sering disantap dengan kecap manis dan cabai rawit.
Tempe mendoan biasanya dibuat dari tempe khusus, bukan tempe pada umumnya.
Tempe itu berbentuk tipis seperti lembaran dan dibungkus dengan daun pisang.
Lembaran tempe akan dicelupkan ke adonan dan diberi bumbu antara lain garam, bawang, dan ketumbar.
“Setelah selesai goreng di wajan yang telah berisi minyak panas. Goreng sekitar 3 hingga 4 menit saja, tidak sampai (tempe) kering,” kata Suwondo Geni, Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Banyumas.
Lalu pertanyaannya, kenapa ya harus digoreng setengah matang?
Ternyata, hal tersebut ada hubungannya dengan nama tempe mendoan sendiri.
Mendoan diambil dari kata 'Mendo' yang artinya setengah matang atau lembek.
“Jadi gini, tempe mendoan itu adalah tempe goreng. Tempe yang digunakan adalah tempe khas Banyumas, bentuknya tipis, kemudian diberi tepung dan bumbu, kemudian digoreng setengah matang atau mendo, lalu dihidangkan,” ujar Suwondo kepada KompasTravel, Jumat (14/9/2018) malam.
Akan tetapi, tempe mendoan juga bisa menggunakan tempe biasa yang diiris-iris tipis sekitar 3 hingga 4 milimeter.
Tempe mendoan lebih enak dikonsumsi saat masih hangat.
Jangan lupa untuk mencocolnya dengan sambal kecap atau cabai rawit sebagai pelengkap saat mencicipi tempe mendoan.
Nah, untuk kamu yang mau mencoba buat sendiri di rumah, ikuti resep tempe mendoan berikut ini, yuk!
Baca Juga: Jangan Abaikan Kebutuhan Mineral, Konsumsi 5 Makanan Ini untuk Asupan Mineral Harianmu
Resep Tempe Mendoan
Bahan:
10 buah tempe mendoan
500 ml minyak untuk menggoreng
Bahan Pencelup:
75 gram tepung sagu
75 gram tepung terigu
1 butir telur
2 batang daun bawang, iris sampai halus
1/4 sendok teh gula pasir
150 ml air
Bumbu Halus:
2 siung bawang putih
1 sendok teh ketumbar bubuk
1 sendok teh garam
Cara Membuat:
1. Campurkan semua bahan pencelup sampai rata
2. Celupkan tempe satu per satu dalam bahan pencelup.
3. Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan di atas api sedang sampai matang.
(Penulis: Virny Apriliyanty)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR