Bobo.id - Gorengan memang menjadi salah satu camilan favorit masyarakat Indonesia. Karena itu kita bisa dengan mudah menemukannya di mana saja.
Salah satu menu yang digemari adalah tahu isi. Sajian tahu berbalut adonan tepung yang renyah dan diberi isi sayuran.
Ternyata kita bisa membuatnya sendiri di rumah, lo. Tak perlu takut gagal, karena Bobo punya rahasia membuat tahu isi yang renyah ala pedagang gorengan.
Mau coba buat? Perhatikan tujuh langkan ini, yuk!
Baca Juga: Rahasia Tempe Mendoan, Tetap Lezat Meskipun Tidak Digoreng Sampai Garing
1. Isian Tidak Boleh Basah
Isian tahu isi biasanya bertekstur basah. Hal ini membuat isiannya cukup mudah menyerap cairan atau minyak.
Jika isian terlalu basah, bukan tidak mungkin bagian luarnya juga ikut basah.
Cara mengatasinya adalah dengan mengurangi minyak saat menumis isian tahu isi.
Tumis isian hingga airnya benar-benar surut, tapi jangan terlalu lama. Kalau terlalu lama, tekstur isian bisa lembek dan tidak menarik.
Kalau isian dirasa sudah matang tapi cairannya belum surut, kita bisa membuang cairannya dan meniriskan isian.
Kalau isiannya kering, tahu isi jadi bisa garing lebih tahan lama.
Baca Juga: Sering Terlupakan, Ini Pentingnya Minum Air Putih dan Tips Agar Lebih Sering Minum
2. Isian Harus Matang
Tahu sebaiknya diisi dengan tumisan sayur yang sudah matang.
Tujuannya supaya tahu tidak perlu digoreng terlalu lama nantinya.
Tahu isi tidak boleh digoreng terlalu lama agar tidak keras.
Karena itu, tahu sebaiknya tidak diisi dengan bahan mentah.
Sebagian orang sering mengisi tahu dengan isian mentah yang dicampur tepung terigu.
Jika kurang matang, tahu isi mentah ini akan meninggalkan kesan lengket dan rasa bertepung saat dimakan.
Tapi jika digoreng sampai isian matang betul, tahu keburu jadi keras dan keriput.
Baca Juga: Hati-Hati, 2 Jenis Minuman Ini Ternyata Bisa Turunkan Daya Tahan Tubuh, Masih Sering Minum?
3. Takaran Tepung Kriuk
Tahu kriuk harus menggungkan tepung basah.
Tepung beras punya efek keras, walau sudah dingin.
Tapi, kalau tepung beras semua, akan membuat sajian tahu goreng malah keras seperti batu.
Jadi, tepung beras harus dicampurkan dengan tepung terigu dengan perbandingan 1:1.
4. Tambahkan Baking Powder
Tambahkan juga sedikit baking powder ke dalam adonan tepung sehingga rasanya jadi lebih renyah.
Baking powder memang punya efek membuat gorengan jadi makin kriuk karena bisa membuat adonan tepung jadi lebih mengembang.
Nah, baking powder ini akan makin baik kerjanya jika dipertemukan dengan air es.
Jadi, ada baiknya kita menggunakan air es sebagai pengencer adonan tepung.
Takaran baking powder tak perlu terlalu banyak.
Cukup 1/4 sendok teh untuk setiap 100 gram tepung.
5. Adonan Tepung Jangan Terlalu Kental
Untuk tahu yang garing, baiknya adoanan tepung jangan terlalu kental.
Kekentalannya haruslah sedang. Kalau terlalu kental, lapisan tepung jadi tebal dan akhirnya tak bisa garing.
6 Minyak Harus Panas
Dalam menggoreng tahu isi, kita harus menggunakan minyak yang benar-benar panas.
Hal ini dilakukan supaya kita hanya menggoreng tahu isi dalam waktu yang singkat.
Isian tahu isi sudah matang dan kita hanya perlu mematangkan tepungnya, jadi tidak perlu digoreng dalam waktu yang lama.
Kalau tahu isi dimasak dalam minyak yang kurang panas, tahu isi akan terendam pada minyak terlalu lama.
Itu bisa membuat tahu isi jadi lembek setelah digoreng.
7. Tidak Meniriskan Minyak dengan Baik
Langkah terakhir yang tidak kalah penting adalah proses meniriskan tahu isi.
Biasanya kita hanya meletakkan tahu isi begitu saja setelah ditiriskan.
Padahal tahu isi harus dialasi dengan tisu dapur dan diposisikan berdiri.
Dengan begitu, minyak akan tiris dengan benar dan tidak mengendap pada tahu isi.
(Penulis: Virny Apriliyanty)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR