3. Merusak Gigi
Mengonsumsi soda secara rutin bisa menyebabkan munculnya plak gigi yang akan memicu timbulnya lubang serta penyakit gusi.
Selain itu, saat bakteri alami dalam mulut diberi makan gula dari soda, bakteri tersebut akan membentuk asam. Asam tersebut akan memicu pembusukan gigi dan terjadinya lubang gigi.
Hiii...teman-teman pasti tidak mau gigimu berlubang, kan?
Baca Juga: Langkah Kreatif yang Bisa Dilakukan untuk Melestarikan Kesenian Lokal di Lingkungan Kita
4. Mengandung Asam Fosforik
Asam fosforik bisa menghalangi kemampuan tubuh menyerap kalsium secara alami. Kurangnya asupan kalsium akan membuat ketahanan tulang melemah, osteoporosis dan lubang di gigi.
Kandungan ini juga akan berakibat buruk terhadap asam di dalan perut karena akan menghalangi penyerapan nutrisi dan memperlambat proses pencernaan kita, lo.
5. Menambah Berat Badan
Ternyata, rasa manis apa pun termasuk rasa manis dari soda akan memberikan sinyal pada sel tubuh untuk menyimpan lemak dan karbohidrat, yang akan membuat kita semakin lapar.
Rasa manis juga menaikkan pelepasan insulin yang akan menghambat tubuh membakar lemak. Hal inilah yang membuat berat badan kita naik secara cepat.
Jangan sampai kita sudah mengalami obesitas, ya, teman-teman. Yuk, kita kurangi atau berhenti mengonsumsi soda!
(Penulis: Marcel Mariana/Sarah Nafisah)
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR