Beberapa saat kemudian mereka menjadi orang normal. Kaki dan tangan mereka tidak lagi kepanjangan atau kependekan. Tulo dan Tulio senang bukan sekali.
Kini Tulo dan Tulio tak perlu merasa berbeda dengan orang lain. Mereka menjalani hidup baru mereka dengan puas. Namun lama kelamaan, mereka merasa kehilangan sesuatu. Ada yang kurang dalam hidup mereka.
Lama mereka berpikir. Akhimya mereka sadar. Sekali pun keinginan mereka terpenuhi, namun mereka telah kehilangan sesuatu yang amat berharga. Yah, mereka telah kehilangan diri mereka sendiri. Tulo dan Tulio yang dulu telah hilang. Tidak ada Tulo yang kakinya sering dipanjati anak-anak dengan riang. Tidak ada Tulio yang mampu mengayunkan pangeran kecil sampai tergelak-gelak. Tidak ada lagi Tulo dan Tulio yang dulu sangat dicintai anak-anak. Orang banyak pun tidak dapat menyaksikan pertunjukan mereka lagi. Tulo dan Tulio mulai dilupakan orang.
Tulo dan Tulio mulai berpikir kembali. Setelah menimbangnimbang cukup lama, akhimya mereka kembali menghadap raja Tenggara.
"Yang Mulia, kami sangat senang menjadi normal. Namun kami telah kehilangan diri kami. Lama kami berpikir. Akhimya kami memutuskan untuk kembali menjadi Tulo dan Tulio yang dulu. Sekalipun aneh, itulah diri kami yang sesungguhnya," ujar dua bersaudara itu.
Raja Tenggara kembali mengabulkan permintaan mereka. Raja menyuruh pengawalnya mengantar mereka ke kolam ajaib. Tulo dan Tulio segera menceburkan diri mereka ke kolam itu. Dan sejak itu, tubuh mereka kembali seperti semula. Hidup mereka pun kembali gembira seperti dulu. Dikelilingi anakanak yang mencintai mereka.
Cerita oleh: Glory Gracia Christabelle. Ilustrasi: Dok. Majalah Bobo
#Mendongenguntukcerdas
Baca Juga: 5 Hal yang Menyebabkan Kucing Sering Merasa Lapar, Jangan Abaikan Jika Ada Pertanda Ini
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR