Bobo.id - Teman-teman, kita cari tahu berita apa saja yang populer di situs Bobo.id pada Selasa, 19 Januari 2021, yuk!
Ada berita tentang lima makanan yang tidak boleh diberikan pada kucing hingga penyebab terjadinya gelombang tinggi.
Baca Juga: BERITA POPULER: 7 Bahan Alami untuk Usir Serangga Hingga Proses dan Penyebab Terjadinya Banjir
1. 5 Makanan Ini Sering Diberikan ke Kucing, Padahal Bisa Berbahaya untuk Kesehatannya! Salah Satunya Ikan Campur Nasi
Tahukah teman-teman? Ternyata ada makanan yang sebenarnya tidak boleh diberikan ke kucing, lo.
Sayangnya, masih banyak yang memberikannya. Padahal, makanan-makanan ini bisa berbahaya untuk kesehatan kucing.
Kucing juga membutuhkan nutrisi agar sehat. Seperti protein, asam amino, lemak, vitamin, mineral, dan air.
Karena itu, jika teman-teman ingin kucing peliharaan di rumah tetap sehat, harus perhatikan asupan makanannya.
Jangan sampai memberikan makanan-makanan ini.
Berikut adalah lima makanan yang bisa berbahaya bagi kesehatan kucing, tapi paling sering diberikan ke kucing.
Selengkapnya bisa kamu baca di sini.
Baca Juga: Ketahui Proses Pembentukan Minyak Bumi dan Gas Alam yang Memerlukan Waktu Jutaan Tahun
2. Tidak akan Memberi Manfaat untuk Tubuh, Ini Akibatnya Jika Sering Tidur Siang Berkali-kali dalam Satu Hari
Tidur siang baik untuk tubuh. Namun, kalau tidur siangnya berkali-kali dalam satu hari, ternyata bisa berdampak buruk untuk kita, lo.
Misalnya tidur dari pukul 11 sampai 12 siang, lalu bangun untuk makan.
Setelah itu tidur lagi dan bangun lagi, lalu berleyeh-leyeh. Tanpa sengaja, kita pun tertidur lagi sampai petang.
Meski, kedengarannya enak, ternyata ini bisa berdampak buruk untuk kita.
Apa saja dampaknya? Yuk, cari tahu melalui artikel ini!
Baca Juga: Mengenal Siklus Hidup Katak, Contoh Metamorfosis Sempurna
3. Banyak yang Bilang Kalau Bulu Kucing Bisa Rontok Jika Makan Ikan, Benarkah Begitu?
Sama seperti manusia, kucing juga membutuhkan nutrisi yang cukup untuk tubuhnya. Karena itu, kita disarankan untuk memberi kucing makanan khusus kucing.
Sebab, kebanyakan makanan khusus kucing sudah mengandung protein hewani, asam amino, lemak, vitamin, mineral, dan kandungan lainnya yang dibutuhkan kucing.
Lalu, bagaimana jika ikan dijadikan makanan utama untuk kucing? Benarkah bulu kucing jadi rontok?
Simak selengkapnya di sini.
Baca Juga: Contoh Jenis-Jenis Kendaraan Umum dan Bahan Bakarnya
4. Sering Dianggap Pengganggu, Ketahui Manfaat Lalat untuk Kehidupan Manusia
Ada berbagai jenis serangga yang hidup di sekitar kita.
Mulai dari nyamuk, semut, hingga lalat.
Beberapa serangga ini sering dianggap pengganggu bagi manusia, teman-teman.
Misalnya lalat, yang keberadaannya selalu diusir karena dianggap membawa penyakit maupun kotoran.
Beberapa cara yang sering digunakan untuk mengusir lalat misalnya seperti memukul lalat atau menggantungkan plastik berisi air.
Selama ini, lalat memamg sering dianggap sebagai pengganggu, namun sebenarnya ada berbagai manfaat lalat untuk kehidupan manusia, lo.
Yuk, cari tahu di artikel ini apa saja manfaat lalat bagi kehidupan manusia!
Baca Juga: Contoh Jenis-Jenis Kendaraan Umum dan Bahan Bakarnya
5. Gelombang Tinggi Terjadi di Manado, Apa Penyebab Gelombang Tinggi dan Apa Perbedaannya dengan Tsunami?
Gelombang tinggi terjadi Manado, Sulawesi Utara, pada Minggu, 17 Januari 2021.
Gelombang tinggi menyebabkan air laut masuk ke daratan. Air laut yang masuk ke daratan ini menyebabkan banjir rob, teman-teman.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), salah satu penyebab utama gelombang tinggi di Manado kemarin adalah pengaruh angin kencang.
O iya, gelombang tinggi ini berbeda dengan gelombang tsunami. Kita cari tahu penjelasannya lengkapnya di sini, yuk!
Baca Juga: Jadwal Tayangan Belajar dari Rumah di TVRI Selasa, 19 Januari 2021 Beserta Link Live Streaming
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR