Kucing besar atau kucing liar yang dominan atau berkuasa di wilayahnya, tidak mengubur kotorannya. Mereka membiarkan kotoran di tempat terbuka untuk menandai wilayah.
Nah, kucing yang mengubur kotorannya adalah kucing yang harus tunduk atau patuh terhadap kucing yang dominan di alam liar.
Jadi, kucing yang dominan tidak merasa terancam atau tertantang, sehingga tidak ada perkelahian.
Lalu, bagaimana dengan kucing peliharaan?
Dikutip dari Kompas.com, dalam Catlore karya ahli zoologi dan etologi Desmond Morris, semua kucing domestik di rumah merasa manusia lebih dominan dibandingkan dirinya. Sehingga ia merasa sebagai bawahan majikan manusia.
Jadi, kucing akan mengubur kotorannya. Baik itu di litter box, maupun di taman atau di luar rumah.
Baca Juga: Gemas! Dari Kucing sampai Harimau, Suka Menggoyangkan Bokong Sebelum Menyerang, Ini Penyebabnya
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR