Bobo.id - Materi belajar buku tematik kelas 6, tema 7, subtema 1, kurikulum 2013 tahun terbit 2019 kita belajar mengenai Kepemimpinan di Sekitarku. Salah satunya adalah memahami apa itu pubertas dan ciri-cirinya.
Apa itu pubertas? Dan Apa saja ciri-cirinya?
Yuk, cari tahu kunci jawabannya di sini!
Apa itu Pubertas?
Pubertas atau masa pubertas adalah waktu peralihan dari anak-anak menuju remaja. Biasanya di masa ini kita akan mengalami berbagai perubahan fisik.
Ini bisa terjadi pada anak laki-laki dan anak-anak perempuan. Hanya saja keduanya memiliki masa pubertas yang berbeda.
Pubertas pada anak perempuan biasanya dimulai sejak usia 8 hingga 13 tahun.
Sedangkan pubertas pada anak laki-laki biasanya baru dimulai pada umur 10 sampai 16 tahun.
Nah, sebelumnya Bobo sudah pernah membahas tentang ciri-ciri pubertas pada laki-laki.
Kali ini, Bobo akan membahas tentang ciri-ciri pubertas pada perempuan. Yuk, simak!
Baca Juga: Mengenal Ciri-Ciri Pubertas pada Laki-Laki, Mulai dari Tambah Tinggi Hingga Perubahan Suara
Ciri-Ciri Pubertas pada Perempuan
Biasanya awal mula masa pubertas dimulai dari perubahan fisik.
Mulai dari berat badan bertambah, tinggi badan terus naik, hingga ukuran bagian tubuh tertentu yang mulai membesar.
Berikut ini adalah ciri-ciri pubertas pada perempuan:
- Ukuran dada mulai membesar
- Berat badan naik
- Pinggul mulai membesar
- Pinggang mengecil
- Tumbuh rambut di lengan atau kaki
- Menstruasi pertama
- Tinggi badan naik setelah menstruasi
- Mengalami keputihan
- Mudah berkeringat
Baca Juga: Manusia Mengalami Pertumbuhan dan Perkembangan, Apa Perbedaan Keduanya, ya?
Perempuan cenderung bertambah tinggi sebelum mengalami menstruasi. Setelah menstruasi pertama tinggi badan bisa bertambah 7 hingga 10 sentimeter.
Namun, dua tahun setelah menstruasi pertama biasanya akan mengalami puncak kenaikan tinggi badan.
Bagi anak perempuan yang sedang mengalami masa pubertas kenaikan berat badan adalah hal yang wajar.
Tak hanya itu bagian tubuh, seperti paha, kaki, lengan, dan tangan juga akan ikut membesar.
Namun hal ini bukan menandakan kalau kita gemuk dan harus menurunkan berat badan.
Selama masih ada di berat badan yang ideal (tidak berlebih atau obesitas) teman-teman tidak perlu melakukan diet.
Nah, jika sedang mengalami masa pubertas ada baiknya kita menyeimbangkannya dengan mengonsumsi makanan yang bergizi.
Makanan yang bergizi bisa memberikan nutrisi untuk tubuh dan mendukung pertumbuhan kita pada titik maksimal.
Selain itu, hal yang harus dijaga adalah kebersihan diri. Karena produksi keringat yang meningkat, kita harus rajin membersihkan diri secara menyeluruh, ya.
Karena jika tidak dibersihkan dengan baik, keringat bisa memicu bau badan yang tidak sedap.
Baca Juga: 6 Makanan Ini Bisa Membantu Pertumbuhan Tinggi Badan, Sudah Pernah Coba?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Hello Sehat,KOMPAS.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR