Bobo.id - Apakah teman-teman pernah membuat bakwan goreng sendiri di rumah? Kalau pernah, apakah bakwan buatanmu terasa sangat berminyak?
Yap, seringkali bakwan goreng berminyak. Banyak yang menganggapnya hal yang wajar karena memang diolah dengan cara deep fried.
Namun, ternyata hal itu bisa diatasi dengan beberapa tips menggoreng, lo. Yuk, simak!
Baca Juga: Rahasia Bakwan Goreng Makin Garing dan Lezat, Ikuti Tips Mudah Ini Dijamin Bikin Ketagihan
1. Minyak Harus Panas
Perhatikan panas minyak saat akan menggoreng bakwan.
Bakwan harus masuk saat minyak telah cukup panasnya.
Kalau masih belum panas, bakwan sudah pasti akan lebih banyak menyerap minyak.
Kita bisa mengetes kepanasan minyak dengan menuangkan setetes adonan bakwan ke dalam minyak.
Kalau adonan jadi naik dan berbuih banyak, tandanya minyak sudah cukup panas.
2. Gunakan Api Sedang
Meski minyak harus panas, tapi tetap gunakan api yang sedang untuk menggoreng bakwan.
Kalau api terlalu kecil, panas yang dihasilkan bisa kurang maksimal sehingga bakwan akan menyerap minyak.
Sedangkan kalau terlalu besar, bakwan hanya akan matang di luar tapi masih mentah di dalam.
3. Tiriskan Sampai Minyak Tidak Menetes
Setelah bakwan matang, langsung kita angkat dengan saringan.
Nah, saat meniriskan dengan saringan, pastikan sudah tidak ada minyak yang menetes sebelum diletakkan pada piring.
Agar benar-benar tiris, kita bisa meletakkan saringan di atas wadah agar minyak yang menetes jatuh ke dalam wadah tersebut.
Baca Juga: Rahasia Membuat Bakwan Jagung Crispy ala Pedagang Gorengan, Ternyata Ini Kombinasi Tepung yang Pas
4. Tiriskan Dengan Posisi Berdiri
Kita sering menumpuk bakwan saat ditiriskan.
Padahal itu akan membuat bakwan yang berada di bagian bawah menyerap minyak dari bakwan di atasnya.
Untuk menghindari hal tersebut, tiriskan bakwan dengan posisi berdiri dan dijejerkan.
Dengan begitu, minyak akan jatuh pada wadah atau saringan tanpa mengenai bakwan lainnya.
Sama sekali tidak sulit kan, membuat bakwan yang tidak berminyak?
Sekarang kita simak tips membuat bakwan goreng yang renyah tahan lama, yuk!
1. Komposisi Adonan Tepung
Pada dasarnya, bakwan adalah adonan tepung yang diisi dengan aneka bahan kemudian digoreng.
Bakwan yang enak garing di luar namun masih lembut di dalam sehingga terasa tekstur aneka bahan isinya.
Untuk membuat bakwan yang pas seperti ini, rahasianya ada pada adonan tepung yang tepat komposisinya.
Adonan tepung untuk bakwan terdiri dari tepung terigu, telur, bumbu, air, dan perasa.
Akan tetapi, tidak sedikit orang yang menambahkan tepung beras dan tepung kanji.
Baca Juga: Tak Kalah Enak dari Jamur Crispy, Coba Buat Jamur jadi 3 Camilan Ini, Salah Satunya Bakwan Jamur
Tujuannya adalah untuk membuat bakwan lebih garing luarnya.
Soalnya, kedua tepung ini berfungsi membuat tekstur gorengan lebih keras.
Tapi, tak boleh banyak-banyak, lo.
Tepung beras dan tepung kanji yang ditambahkan cukup sedikit saja agar tekstur asli bakwan tetap bagus.
Untuk 150 gram tepung terigu protein sedang, kita bisa menambahkan 50 gram tepung beras dan 25 gram tepung sagu.
Perpaduan adonan ini akan menghasilkan bakwan garing dan renyah tahan lama.
2. Sayuran Tak Boleh Basah
Kalau membuat bakwan sayur, coba deh lihat lagi isian sayur yang kita pakai.
Bisa jadi, isian yang salah justru bikin bakwan jadi tak bisa renyah tahan lama, lo.
Hal ini karena kita harus menghindari isian yang mudah berair seperti tauge atau sayuran hijau.
Sayuran ini mudah berair saat dimasak sehingga alhasil, bakwan tak akan bisa renyah.
Paling benar, gunakan sayuran kering seperti kol, wortel, dan daun bawang saja.
Baca Juga: Ini Rahasia Campuran Tepung untuk Membuat Tempe Goreng, Pisang Goreng, dan Bakwan Goreng yang Renyah
3. Tambahkan Baking Powder
Setiap membuat gorengan, coba tambahkan sedikit baking powder.
Bahan ini bisa membuat gorengan jadi terasa lebih renyah, lo.
Tak perlu banyak, cukup 1/2 sendok teh saja untuk setiap 250 gram tepung.
4. Tekstur Adonan
Kalau mau bakwan yang garing dan renyah tahan lama, adonannya harus lebih encer.
Kalau kental, otomatis bakwan jadi tebal dan akhirnya tak bisa renyah.
Kalau terlalu banyak tepungnya, adonan bakwan bisa jadi keras dan tebal.
Kalau terlalu encer, adonan bisa tipis dan melebar seperti rempeyek.
Pastikan adonan bakwan cukup kental namun tetap bisa disendoki dengan mudah.
(Penulis: Raka/Virny Apriliyanty)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR