Gerhana bulan terjadi selama Bulan penuh (full moon), yang merupakan saat Bulan berlawanan dengan Matahari di langit.
Teman-teman mungkin bertanya-tanya mengapa tidak ada gerhana bulan setiap bulan? Padahal setiap bulan kita selalu mengalami Bulan Penuh.
Gerhana bulan tidak terjadi setiap bulan karena orbit Bulan miring sekitar lima derajat dibandingkan dengan orbit Bumi di sekitar Matahari. Jika kemiringan ini tidak ada, kita akan melihat gerhana bulan setiap bulan.
Baca Juga: Asteroid Terbesar Tahun 2021 Akan Melintasi Bumi Bulan Depan, Berapa Ukurannya?
Jika teman-teman perhatikan, Bumi kita lebih sering mengalami gerhana bulan daripada gerhana matahari.
Hal ini karena Bulan 300 kali lebih dekat ke Bumi daripada Matahari dan ada kemungkinan lebih besar Bumi akan menutup cahaya ke Bulan daripada Bulan yang menghalangi cahaya dari Matahari.
Gerhana matahari lebih jarang terjadi di Bumi. Ketika gerhana Matahari terjadi, mereka biasanya hanya dapat dilihat untuk waktu yang singkat oleh sebagian kecil manusia di Bumi.
Sedangkan gerhana Bulan, lebih mudah dilihat oleh sebagian besar manusia di Bumi.
Sumber: Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas VI Tema 8 "Bumiku", Edisi Revisi 2018
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR