5. Keluarkan anggrek dari wadah aslinya
Pegang batang anggrek dengan kuat dan goyangkan wadah dengan lembut untuk melonggarkannya.
Saat wadahnya longgar, tarik anggrek dengan hati-hati tanpa merusak akarnya.
Jika sulit, jangan dipaksakan karena bisa membahayakan anggrek. Sebaiknya, gunakan gunting untuk memotong wadah dari tanaman dengan hati-hati.
6. Pegang anggrek di dalam pot
Pegang anggrek dengan lembut di sekitar batang dan taruh di pot gantung. Pastikan tidak ada akar yang bengkok atau patah agar muat di dalam pot.
Baca Juga: Jangan Dilakukan! Menyiram Tanaman Dengan Sabun Cuci Piring Justru Bisa Bikin Tanaman Mati
7. Isi pot dengan media tanam
Isi pot secara perlahan dengan media tanam. Hati-hati jangan sampai merusak tanaman dan akarnya.
Berhentilah mengisi pot ketika mahkota anggrek berada tepat di bawah media tanam.
8. Kenakan Cahaya
Biarkan anggrek mendapatkan cahaya selama 12-14 jam per hari. Kenakan pada sinar matahari yang tidak langsung dan cerah.
Pilih tempat cerah untuk anggrek seperti ambang jendela yang menghadap ke selatan atau timur.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR