Bobo.id - Siapa di sini yang suka minum air kelapa? Selain segar, air kelapa juga dipercaya punya banyak manfaat untuk tubuh.
Air kelapa bisa berperan cepat sebagai pengganti cairan tubuh. Hal itu karena ia mengandung elektrolit dan gula.
Namun, ternyata ada beberapa kondisi yang membuat air kelapa justru kehilangan manfaatnya. Bahkan bisa membahayakan.
Berikut adalah tujuh kondisi yang sebaiknya tidak mengonsumsi air kelapa:
Baca Juga: Perbedaan Margarin, Mentega, Butter, dan Roombutter, Sudah Tahu?
1. Penyakit Jantung
Kandungan potasium atau kalium yang tinggi bisa memberikan efek buruk untuk pengidap penyakit jantung.
Dalam satu cangkir air kelapa segar kira-kira mengandung 252 mg sodium yang bisa memengaruhi kesehatan jantung bagi orang yang sudah punya kelainan pada organ jantung.
Kadar kalium dalam darah yang tinggi atau disebut juga hiperkalemia, biasanya jadi penyebab cukup sering dalam kasus perubahan irama jantung.
2. Sebelum dan Sesudah Operasi
Air kelapa bisa mengganggu kontrol tekanan darah selama dan setelah pembedahan.
Maka dari itu, sebaiknya hentikan konsumsi air kelapa paling tidak dua minggu sebelum jadwal operasi.
3. Iritasi Usus
Ternyata, air kelapa punya efek laxative yang bisa berbahaya bagi seseorang dengan penderita iritasi usus, lo.
Efek ini membuat air kelapa punya fungsi sebagai pencahar alami sehingga tidak direkomendasikan.
Baca Juga: Jangan Sampai Makin Parah, Kenali 12 Gejala Kanker Ginjal yang Bisa Dialami Tubuh
4. Gangguan Ginjal
Penderita gangguan ginjal ternyata tidak disarankan untuk banyak mengonsumsi air kelapa.
Hal ini karena kandungan potasiumnya yang tinggi bisa membuat kondisi kinerja ginjal lebih terbebani.
5. Diabetes
Kandungan kalium dan gula yang cukup tinggi membuat minuman satu ini tidak direkomendasikan juga bagi penderita diabetes.
Hal itu bisa membuat gula darah penderita diabetes menjadi sulit terkontrol sehingga sebaiknya dihindari.
6. Cystic Fibrosis
Cystic fibrosis adalah sebuah gangguan keturunan yang merusak paru-paru dan sistem pencernaan.
Beberapa orang dengan fibrosis kistik perlu minum cairan atau pil untuk meningkatkan kadar garam, terutama natrium.
Air kelapa bukanlah cairan yang baik untuk meningkatkan kadar garam pada penderita fibrosis kistik.
Air kelapa mungkin mengandung terlalu sedikit natrium dan terlalu banyak kalium.
Jadi, jangan minum air kelapa sebagai cara untuk meningkatkan kadar garam kalau kamu punya kondisi satu ini, ya!
7. Sedang Mengonsumsi Obat-obatan Tertentu
Ada juga orang-orang yang tidak direkomendasikan minum air kelapa karena sedang menjalani pengobatan dengan mengonsumsi obat-obatan tertentu.
Obat-obatan yang dimaksud antara lain inhibitor ACE, beta blocker, dan beberapa antibiotik seperti penicillin.
Hal ini karena mengonsumsinya secara bersamaan bisa membuat kadar kalium dalam darah semakin tinggi, sehingga berbahaya bagi tubuh.
Kalau teman-teman punya kondisi yang disebutkan tadi, sebaiknya hindari konsumsi air kelapa, ya!
Baca Juga: 10 Manfaat Lemon bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Menjaga Kekebalan Tubuh
(Penulis: Danastri Putri)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kids.grid.id |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR