Makanan yang kita kunyah di mulut nantinya akan terdorong ke kerongkongan dengan gerakan peristaltik.
Sampai di lambung makanan akan diserap nutrisinya dan akan terdorong ke usus kecil dan usus besar sampai anus dengan gerakan peristaltik juga.
Selama sistem melakukan gerakan peristaltik untuk mencerna makanan, tidak hanya makanan dan minuman saja yang masuk ke dalam perut.
Baca Juga: Bikin Sakit Perut, Hentikan 4 Kebiasaan Ini saat Buka Puasa, Salah Satunya Makan Berlebihan
Tetapi, juga ada gas yang masuk dalam sistem pencernaan. Gas yang masuk inilah yang menyebabkan perut berbunyi.
Ketika ada makanan dalam sistem pencernaan, bunyi perut akan teredam oleh makanan.
Oleh karena itu, ketika tidak ada makanan yang masuk di dalam sistem pencernaan bunyi perut terdengar lebih jelas.
Source | : | Kompas.com,Grid.ID,fk.unair.ac.id |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR