Bobo.id - Ginjal termasuk sebagai organ dalam yang penting di tubuh manusia.
Fungsi ginjal yang teman-teman ketahui mungkin adalah untuk menyaring racun yang ada dalam tubuh.
Namun sebenarnya ginjal juga punya fungsi dan tugas penting lainnya untuk tubuh, lo.
Ginjal juga bertugas untuk mengatur tekanan darah, menjaga keseimbangan air dalam tubuh, dan mengaktifkan vitamin D.
Selain itu, jumlah garam dalam tubuh juga harus diperhatikan, agar tidak memengaruhi kesehatan ginjal.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Harus Dihindari Pasien Penyakit Ginjal, Ada Buah Kering hingga Sayuran Hijau
Ginjal bertugas untuk menyaring darah, yang memerlukan keseimbangan sodium dan potasium dalam tubuh.
Nah, kalau kadar sodium dan potasium tidak seimbang, maka bisa memengaruhi proses menarik air dari dalam aliran darah.
Sebagai organ dalam yang penting, ginjal juga bisa rusak atau tidak bekerja dengan normal, teman-teman.
Salah satu kerusakan yang bisa dialami ginjal adalah gagal ginjal.
Biasanya, ginjal dialami oleh orang tua. Namun anak-anak ternyata juga bisa mengalami gagal ginjal. Ketahui apa penyebab gagal ginjal pada anak-anak berikut ini!
Apa Itu Gagal Ginjal?
Sebelum mengetahui penyebab gagal ginjal pada anak-anak, ketahui dulu apa itu penyakit gagal ginjal, yuk.
Gagal ginjal adalah kondisi saat kerja ginjal mulai melambat dari biasanya.
Selain itu, gagal ginjal juga menyebabkan ginjal jadi berhenti atau tidak lagi menyaring limbah pada tubuh dengan benar.
Akibatnya, hal ini menyebabkan limbah dan zat beracun dalam darah jadi menumpuk dan berbahaya bagi tubuh.
Ada dua jenis gagal ginjal yang bisa terjadi, yaitu gagal ginjal akut atau mendadak dan gagal ginjal kronis yang berlangsung dalam waktu yang lama atau permanen.
Dua jenis gagal ginjal ini juga disebabkan oleh hal atau faktor yang berbeda-beda.
Penyebab Gagal Ginjal pada Anak-Anak
Nah, teman-teman sudah tahu dua jenis gagal ginjal yang bisa terjadi pada anak-anak.
Namun, apa yang menyebabkan gagal ginjal ini bisa terjadi pada anak-anak, ya?
Dua jenis gagal ginjal yang bisa terjadi pada anak-anak ini disebabkan oleh faktor yang berbeda-beda.
Pertama, gagal ginjal akut ini bisa terjadi misalnya karena cedera pada ginjal, gagal jantung, keracunan, atau infeksi bakteri.
Sedangkan gagal ginjal kronis dapat disebabkan oleh faktor bawaan sejak anak-anak masih berusia bayi, atau bahkan saat masih di dalam kandungan ibu.
Gagal ginjal bawaan bisa terjadi saat adik bayi masih ada dalam kandungan ibu dan terjadi masalah pada perkembangan ginjal.
Beberapa masalah yang terjadi pada gagal ginjal bawaan ini misalnya seperti kelainan ukuran, struktur ginjal, posisi ginjal, atau jumlah ginjal.
Gagal ginjal pada anak-anak juga bisa terjadi karena faktor keturunan, nih, teman-teman.
Artinya, penyakit penyebab gagal ginjal diturunkan kepada anak-anak dari orang tua.
Baca Juga: 5 Minuman yang Bisa Menurunkan Darah Tinggi, Ada Jus Tomat hingga Susu Rendah Lemak
Bisakah Gagal Ginjal pada Anak-Anak Diobati?
Gagal ginjal dengan jenis dan penyebab berbeda bisa ditangani dengan cara yang berbeda juga.
Pada gagal ginjal akut, cara yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan perawatan yang dianjurkan dokter.
Misalnya seperti minum banyak air putih, mengontrol tingkat elektrolit di tubuh, atau melakukan pengobatan sesuai dengan penyebab gagal ginjal akut.
Sedangkan pada gagal ginjal kronis, pengobatan yang dilakukan biasanya adalah untuk memperlambat penurunan fungsi ginjal menjadi lebih parah.
Namun jika cara ini tidak berhasil dilakukan, biasanya langkah yang dilakukan selanjutnya adalah melakukan transplantasi ginjal.
Tonton video ini juga, yuk!
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kids Health,Halodoc.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR