Mengapa hal ini tidak benar?
Faktanya, kutil disebabkan oleh virus, bukan karena menyentuh kodok, seorang dokter kulit bernama dokter Jerry Litt menjelaskan.
Namun, benjolan seperti kutil di belakang telinga kodok memang berbahaya, baik bagi pemangsa dan manusia.
Benjolan ini disebut kelenjar paratoid, yang mengandung racun dan dapat mengiritasi mulut.
Jadi, kodok tidak menularkan kutil, namun dapat menyebabkan penyakit lain.
Racun Katak Berwarna
Selain beberapa jenis kodok yang memiliki racun di belakang telinganya, terdapat juga katak cantik yang mempunyai racun berbahaya.
Ada jenis katak yang memiliki warna cerah dan cantik, ini terlihat menarik untuk dipegang dan dipelihara.
Namun, katak dengan warna-warna yang cantik ini ternyata beracun, lo.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | National Geographic Kids |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR