Bobo.id - Bunga telang banyak ditanam sebagai tanaman hias. Apakah teman-teman menanam bunga yang biasanya berwarna biru keunguan ini?
Selain sebagai tanaman hias, bunga telang juga bisa dimanfaatkan sebagai pewarna alami pada makanan dan minuman.
Tak hanya itu, ternyata bunga telang juga bisa memberikan khasiat untuk tubuh, lo.
Baca Juga: Cara Menanam Bunga Anggrek di Pot, Pemula Bisa Praktik di Rumah
Bersumber dari laman Kompas.com, berikut adalah berbagai manfaat atau khasiat yang terkandung di dalam bunga telang:
1. Mengurangi Kemerahan
Jika kulit teman-teman sering muncul kemerahan karena kering atau iritasi, bunga telang bisa bantu mengurangi kemerahan pada kulitmu.
2. Meredakan Iritasi Kulit
Sebuah penelitian pada tahun 208 menemukan bahwa masker wajah yang berbahan dasar bunga telang bisa bantu redakan iritasi dan gatal.
3. Melembapkan Kulit
Bunga telang terbukti bermanfaat untuk memberi dan menambah kelembapan kulit kita juga, lo.
Selain itu ia bisa meningkatkan keseimbangan lipid (lemak, lilin, sterol, vitamin larut lemak) dan mencegah kulit mengalami dehidrasi.
4. Melindungi Kulit dari Iritasi
Di dalam bunga telang terkandung antioksidan dan vitamin A, C, E yang baik untuk melindungi kulit.
Perlindungan dari bunga telang ini bisa membuat kulit kita terhindar dari bakteri, iritasi, dan reaksi alergi.
Baca Juga: Cara Menanam Bunga Mawar dengan Mudah, Tanaman Hias Cantik di Rumah
5. Menyehatkan Rambut
Bunga telang mengandung antosianin yang menyebabkan warnanya biru keunguan.
Ternyata bukan hanya memberi warna, kandungan antosianin ini bisa menjadi zat bermanfaat untuk kesehatan rambut.
Antosianin membantu rambut untuk tumbuh dengan sehat.
6. Baik untuk Diabetes
Di Thailand ada yang meneliti manfaat mengonsumsi sari bunga telang dengan sukrosa.
Hasilnya, rutin mengonsumsi sari bunga telang tiap hari bisa memperbaiki kadar gula darah dan kadar insulin dalam darah.
Karena itu bunga telang baik untuk pasien diabetes tipe-2.
Cara Mengonsumsi Bunga Telang
Campur 2 -3 gram bunga telang dan seduh dengan 400 mililiter air hangat atau air panas.
Jika menyeduh dengan air panas (mendidih), cukup diamkan selama 5 menit. Kemudian bisa langsung dikonsumsi.
Sedangkan jika menyeduhnya dengan air hangat, kita perlu mendiamkannya selama 30 menit, baru bisa diminum.
Konsumsi rutin ramuan bunga telang ini satu kali dalam sehari.
Baca Juga: Bikin Rumah Indah dan Nyaman, Ini 3 Tips Mendekor Rumah dengan Bunga Hidup dan Bunga Kering
Cara Menanam Bunga Telang dari Bibit
1. Siapkan Bibit Bunga Telang
Langkah pertama yang harus teman-teman lakukan adalah mempersiapkan bibit bunga telang. Teman-teman bisa memperolehnya di toko pertanian terdekat.
Tapi, sebelum bibit ditanam, kita harus merendamnya terlebih dahulu. Rendamlah, selama 3 sampai 5 menit di dalam air.
Nah, gunakanlah bibit yang tenggelam, bibit yang mengapung kurang layak untuk ditanam. Setelah itu, rendam kembali bibit yang yang baik selama 7 sampai 12 jam agar bertunas lebih mudah.
2. Penyemaian Bibit Bunga Telang
Siapkanlah media tanaman dengan campuran tanah, sekam, dan pupuk kompos dengan perbandingan yang sama dan campur di dalam polybag.
Pastikan polybag sudah dilubangi kecil-kecil agar air mudah dialirkan. Jangan isi penuh polybag, sisakanlah setidaknya tigaperempat untuk menanam bibit yang sudah direndam tadi.
Lalu tutup dengan sisa media tanam dan semprot dengan air. Selanjutnya, taruhlah polybag di tempat yang teduh dan jangan lupa untuk tetap menyirami.
Nantinya, sekitar 2 atau 7 hari setelah penanaman bibit, akan muncul tunas.
3. Menanam Bunga Telang
Jika sudah berumur lima minggu dan sudah mengeluarkan 2 sampai 5 helai daun, maka bibit sudah bisa ditanam.
Siapkanlah pot yang lebih besar, bisa pot plastik atau pot tanah liat. Gunakanlah media tanam yang sama yaitu, sekam, tanah, dan pupuk organik.
Jangan lupa untuk mempersipkan media rambat dari besi atau kayu yang lurus. Pindahkanlah bibit bunga telang dengan hati-hati dari polybag ke pot tanaman. Jangan sampai akarnya terpotong atau rusak.
4. Merawat Bunga Telang
Seperti perawatan tanaman hias lainnya, bunga telang juga harus dirawat dengan baik. Tanaman bunga telang harus disiram, dipupuk, dan disemprot dengan insektisida atau fungisida secara rutin.
Siramlah tanaman bunga telang sehari dalam dua kali. Sedangkan, pemupukan cukup dua minggu sekali.
Teman-teman juga harus menata rambatan bunga telang ke media rambat agar tertata rapi. Bunga telang juga harus diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari yang cukup.
5. Memanen Bunga Telang
Tanaman telang akan tumbuh bunga dan bisa dipanen pada hari ke 49 sampai 73 hari setelah masa tanam.
Jika, tanaman bunga telang jarang dipanen, tanaman telang juga akan mulai jarang berbunga. Jadi sering-seringlah memanen bunga telang jika sudah siap.
Nah, itulah cara menanam bunga telang. Bunga telang bisa teman-teman jadikan teh herbal atau dijadikan pewarna makanan.
(Penulis: Sarah Nafisah, Thea Arnaiz)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR