Bobo.id - Permen tongkat atau candy cane merupakan salah satu hal yang ada ketika perayaan Natal di Eropa.
Bersama dengan topi Sinterklas, kaus kaki, kue jahe, pohon natal, dan aneka kado, permen tongkat melengkapi suasana Natal di Eropa.
Namun, tahukah kamu bagaimana tradisi dan pernak-pernik permen tongkat ini bisa berkembang hingga sekarang?
Yuk, cari tahu sejarahnya!
Digunakan untuk Meredakan Tangisan Bayi
Dilansir dari National Geographic Indonesia, permen tongkat digunakan orang tua di tahun 1600-an untuk meredakan tangis bayi sebagai pengganti dot.
Awalnya permen tongkat masih berwarna putih polos, dengan bentuk memanjang.
Namun, ada kisah yang beredar bahwa pemimpin paduan suara di Katedral Cologne Jerman meyakinkan pembuat permen lokal untuk mengubah bentuknya.
Bentuk permen tongkat diubah menjadi bentuk tongkat gembala, untuk menghibur anak-anak yang merasa bosan atau gelisah pada hari Natal.
Namun, ada juga yang menyebutkan, permen tongkat dibuat bengkok agar dapat digantung di pohon natal.
Baca Juga: Baru Tahu Fungsinya, Ternyata 2 Lubang Kecil di Ujung Atas Tangkai Lolipop Tidak Asal Dibuat
Warna Belang pada Permen
Sedangkan untuk warna belang diperkirakan ada setelah abad ke-19, sebab pada masa sebelum itu, di kartu natal hanya terdapat permen tongkat putih polos.
Sedangkan berdasarkan publikasi sebuah buku masak di tahun 1844, sudah ada pembuatan permen tongkat bergaris.
Buku menjelaskan instruksi membuat garis peppermint pada permen tongkat.
Pada buku sastra anak, karya milik Laura Ingalls Wilder, Little House in Big Woods, permen bergaris sudah dikenal sejak pertengahan abad ke-19.
Permen tongkat diketahui sering dikaitkan dengan August Imgard dari Wooster, Ohio, seorang imigran Jerman yang pertama kali mendirikan pohon Natal di Ohio.
Lalu, permen tongkat juga muncul pada tahun 1919, yaitu ketika Bob McCormack memulai sebuah perusahaan permen di Albany, Georgia (McCormack Famous Candy Company) yang memproduksi permen tongkat.
Baca Juga: Tidak Hanya Manis, Ternyata Ada Permen yang Rasanya Asin! Ketahui Berbagai Fakta Unik Permen
Produksi permen tongkat dari McCormack Famous Candy Company semakin dikenal orang.
Hingga saudara ipar McCormack, Pastor Gregory Keller, membuat mesin otomatis khusus untuk membuat permen tongkat melengkung.
Saat ini sudah hampir dua miliar permen tongkat dibuat setiap tahunnya.
Namun, masih belum ditemukan siapa orang yang pertama kali memiliki ide untuk menjadikan permen tongkat sebagai pernak-pernik khusus perayaan Natal.
Meskipun begitu, kita mengetahui bahwa permen tongkat dan perayaan Natal adalah dua hal yang saling berhubungan.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR