Karena tidur paling akhir, hipokampus adalah bagian otak yang bangun paling akhir.
Saat bangun, kita mengingat mimpi dalam jangka pendek, tetapi karena hipokampus belum sepenuhnya bangun, otak tidak dapat menyimpan ingatan mengenai mimpi tersebut.
Ternyata, selama kita tidur, hipokampus akan mengirimkan informasi ke korteks.
Korteks adalah bagian otak yang mengolah banyak informasi.
Saat tidur, hipokampus mengirimkan informasi ke korteks, tetapi tidak menerima balasan apapun karena korteks telah tidur lebih dulu.
Saat tidur, pengiriman dari hipokampus ke korteks memang baik untuk penyimpanan jangka panjang, tetapi informasi baru (ingatan mimpi) tidak akan dicatat oleh hipokampus.
Saat bangun, otak mungkin membutuhkan setidaknya dua menit untuk memulai kemampuan mengolah ingatan.
Baca Juga: Bikin Penasaran, Mengapa Kita Bisa Mengalami Mimpi yang Sama secara Berulang? Ini Penjelasannya
Bisa Mengingat Mimpi, Asalkan...
Melupakan mimpi saat bangun tidur adalah hal yang normal.
Ini menandakan bahwa tidur teman-teman berkualitas baik dan tidur nyenyak.
Sebagian orang yang bisa mengingat mimpinya di pagi hari justru adalah mereka yang kurang nyenyak tidurnya.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Science Daily,KOMPAS.com |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR