Namun, kedutan juga merupakan tanda adanya gangguan pada tubuh. Simak gangguan yang dicirikan dengan sering kedutan berikut:
1. Stres
Kedutan bisa disebabkan oleh rasa gugup, cemas, atau stres. Saat ini terjadi, tubuh akan menangkap sinyal stres yang memicu otot berkedut. Biasanya, setelah stres mereda, kedutan juga berangsur-angsur hilang sendiri.
2. Konsumsi kafein berlebihan
Kafein adalah zat yang bisa membuat tubuh berenergi. Kafein bukan hanya terdapat pada kopi saja, melainkan juga terdapat pada teh, cokelat, bahkan kuaci.
Kafein yang berlebihan pada tubuh dapat mengubah jumlah energi pada otot. Ini menyebabkan pelepasan sinyal saraf ke otot yang tidak normal dan menyebabkan otot kedutan.
3. Kekurangan nutrisi
Baca Juga: Kesemutan dan Kedutan adalah Alarm Ajaib Tubuh Kita, Ini 4 Alarm Ajaib dalam Tubuh
Nutrisi tertentu dapat membantu mempertahankan fungsi normal otot dan saraf. Jika seseorang kekurangan nutrisi ini, perubahan pada saraf bisa terjadi hingga menimbulkan kedutan. Nutrisi yang terkait dengan penyebab otot kedutan ini adalah vitamin D dan vitamin B12.
4. Dehidrasi
Minum air yang cukup dapat membantu menyeimbangkan kadar air dan natrium dalam tubuh.
Ketika tubuh kehilangan banyak cairan dan jumlah natrium berlebih, kerja saraf bisa tidak optimal sehingga kedutan dapat terjadi.
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR