Gempa berkekuatan 7,3 menyebabkan banyak orang terluka serta beberapa laporan kebakaran.
Sayangnya, dari 70 orang yang terluka ada satu orang telah meninggal dunia.
Gempa tersebut juga terasa di Tokyo yang berjarak sekitar 275 kilometer dari Fukushima.
Badan Meteorologi Jepang melaporkan, tepat pada Rabu sebelum tengah malam, gempa melanda di lepas pantai Prefektur Fukushima dengan kedalaman 60 kilometer.
Kondisi Warga Negara Indonesia
Kementerian Luar Negeri RI (Kemenlu RI) menyatakan, hingga saat ini belum terdapat informasi mengenai warga negara Indonesia (WNI) yang terluka atau terdampak gempa magnitudo 7,3 di Jepang.
Untunglah, hingga saat ini belum ada laporan WNI yang terluka akibat gempa.
Baca Juga: Benarkah Hewan Bisa Memprediksi Gempa Bumi Sebelum Terjadi? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Berdasarkan data Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo pada bulan Maret 2022, total jumlah WNI di Jepang adalah sekitar 67.000 orang.
WNI yang berada di Jepang adalah para pelajar dan pekerja yang tersebar di seluruh prefektur Jepang.
Dari jumlah tersebut, WNI yang tinggal di sekitar titik pusat atau episentrum gempa ada 984 WNI di Miyagi dan 540 WNI di Fukushima.
KBRI Tokyo mengatakan banyak WNI yang tinggal di Jepang yang juga mengalami pemadaman listrik.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | KOMPAS.com,NHK |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR