Tak jauh berbeda dengan planet Jupiter dan Uranus. Cincin Neptunus ini baru ditemukan tahun 1989, lo.
Cincin Neptunus ditemukan ketika pesawat ruang angkasa Voyager 2 melakukan penerbangan melalui Neptunus.
Sejauh ini, terdapat enam cincin Neptunus yang telah diamati. Enam cincin Neptunus terbuat dari metana dan es amonia.
Jumlah debu di dalam cincin Neptunus cukup tinggi antara 20-70%.
Baca Juga: Planet Nine, Planet Dingin dan Misterius 'Tetangga' Pluto yang Dinyatakan Hilang
Cincin neptunus ini sangat redup dan gelap yang terdiri dari senyawa organik yang diproses oleh radiasi.
Cincin Neptunus diduga kuat masih sangat muda dengan usia jauh lebih muda dari usia Tata Surya.
Selain itu diperkirakan cincin planet ini terbentuk dari tabrakan satelit dalam di Neptunus yang kemudian membentuk sabuk.
Sabuk inilah yang kemudian menjadi sumber debu bagi cincin yang membentang tersebut.
Menarik, bukan? Semoga artikel ini bermanfaat, ya.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR