Bobo.id - Ada gula, ada semut bukan hanya sebuah peribahasa. Makanan manis bisa mendatangkan semut.
Dilansir dari GridKids.id, semut memiliki radar sensitif yang mampu mendeteksi keberadaan konsentrat seperti glukosa dan fruktosa.
Kedua kandungan tersebut terdapat dalam makanan manis. Maka, tak heran semut selalu mendekati segala macam makanan dan minuman manis.
Kecuali jika kamu berada di 3 tempat ini, maka tidak ada semut yang mendekati manisanmu.
Memangnya ada tempat di dunia ini yang tidak bisa ditinggali semut, Bo? Ada! Yuk, cari tahu di mana tempatnya dari penjelasan berikut!
1. Antartika
Sebagai benua terdingin di dunia, Antartika memiliki rekor suhu terdingin pada 21 Juli 1983 yang dicatat Stasiun Vostok milik Rusia di benua tersebut, sekitar -89,2 derajat Celcius.
Antartika sepenuhnya dikelilingi oleh Arus Lingkar Kutub Antartika, kondisi geografis inilah yang bisa menjaganya tetap dingin sepanjang masa.
Menariknya, Antartika menjadi satu-satunya benua di dunia yang tidak memiliki spesies semut.
Baca Juga: Benarkah Monyet atau Hewan Primata Tidak Boleh Jadi Hewan Peliharaan? Ini Penjelasannya
Di Antartika, jumlah hewan laut dengan berbagai ukuran lebih banyak dibandingkan hewan darat.
Sebagian besar hewan di Antartika juga dianggap hewan laut, karena mencari makan dan hidup sebagian besar di lautan.
Sementara, hewan darat terbesar di Antartika adalah midge tak bersayap (Belgica antarctica) yang panjangnya kurang dari 1,3 sentimeter.
2. Greenland
Hampir 80 persen dari daratan Greenland ditutupi oleh lapisan es dan gletser.
Bahkan, Greenland mempunyai salah satu lapisan es terbesar di dunia, kedua setelah Antartika, lo!
Penelitian ilmiah terbaru menunjukkan bahwa lapisan es di Greenland bisa berusia lebih dari 400.000 tahun.
Layaknya Antartika, Greenland juga tidak memiliki satu pun spesies semut, karena suhu dingin dan keadaan alamnya tidak cocok untuk tubuh semut.
3. Islandia
Baca Juga: Tanpa Adanya Atmosfer, Suhu Permukaan Bumi Bisa Mencapai 0 Derajat! Ini Fakta Planet Bumi
Sama seperti di dua tempat lainnya, di Islandia kita tidak bisa menemukan semut.
Dalam sebuah penelitian yang diunggah oleh University of Iceland, mereka menemukan ada lima spesies semut berbeda yang telah menetap di negara itu.
Empat berkembang biak di rumah karena mencari panas dan kelembapan, dan satu spesies hidup di luar rumah alias di taman.
Peneliti meyakini, semut datang ke tempat itu bersama dengan manusia. Dalam artian, semut bermigrasi ke Islandia karena secara tak sengaja terangkut manusia.
(Penulis: Ahmad Naufal Dzulfaroh, Grace Eirin)
----
Kuis! |
Apa nama hewan darat terbesar di Antartika? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR