1. Terjadi Iritasi
Iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan merupakan bentuk respons tubuh terhadap alergen di sekitar kita.
Saat mata kita mulai gatal dan berair, hidung mengeluarkan cairan lendir, dan tiba-tiba mengalami batuk, kekebalan tubuh kita sedang aktif melawan kontaminasi udara.
Ada banyak penyebab kontaminasi udara, misalnya seperti debu, spora dan jamur di udara, asap rokok, pestisida, desinfektan, dan parfum.
Kontaminasi udara tersebut mengiritasi saluran pernapasan dan menyebabkan gejala kualitas udara yang buruk.
2. Penyakit Pernapasan
Salah satu penyakit pada sistem pernapasan yang bisa terjadi karena dipicu kualitas udara yang buruk adalah asma.
Baca Juga: Baru Tahu Udara di Rumah Juga Tidak Bersih, Air Purifier Bisa Jadi Pilihan untuk Bersihkan Udara
Enesta Jones, juru bicara Environmental Protection Agency Amerika Serikat berpendapat bahwa, kontaminasi udara tidak hanya berasal dari udara di luar, melainkan juga udara di dalam rumah.
Oleh karena itu, lingkungan di dalam rumah juga harus terus dibersihkan agar tidak menyimpan debu atau kontaminasi udara yang bisa menyebabkan asma.
3. Pusing atau Sakit Kepala
Ternyata kualitas udara yang buruk juga dapat mengakibatkan seseorang lebih rentan mengalami pusing atau vertigo.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | livescience,KOMPAS.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR