Semua jenis keju mengandung garam atau sodium. Namun ada juga keju dengan sodium rendah, misalnya ricotta, cream cheese, parmesan, fresh mozarella, keju swiss, dan monterey jack.
Jadi, itulah alasan mengapa keju terasa asin, gurih, dan lezat ketika masuk ke dalam mulut, teman-teman.
Menurut situs Forbes, keju pule adalah keju termahal di dunia. Keju pule berasal dari Zasavica, Serbia, dan pada tahun 2018 satu kilogram keju pule dihargai 600 dolar Amerika!
Jika dikonversikan ke dalam rupiah, 600 dollar Amerika sama dengan Rp 8,4 juta, teman-teman. Jadi, satu kilogram keju pule bisa mencapai nilai jutaan.
Faktanya, yang membuat keju pule ini menjadi sangat mahal adalah karena terbuat dari susu keledai.
Berbeda dengan kambing atau sapi, keledai tidak menghasilkan terlalu banyak susu, teman-teman.
Baca Juga: Simpan Keju Parmesan dengan 4 Cara Ini agar Awet dan Tak Mudah Berjamur
Ini karena kelenjar mamae keledai lebih kecil dibandingkan sapi atau kambing. Untuk bisa membuat satu kilogram keju pule, dibutuhkan kurang lebih 25 liter susu keledai.
Selain itu, proses pembuatan keju dari susu keledai juga rumit. Susu keledai tidak memiliki jumlah protein kasein yang cukup banyak.
Protein kasein ini berperan dalam penggumpalan susu. Nah, supaya bisa menggumpal menjadi keju, peternak juga menambahkan susu kambing dalam pembuatan keju pule.
Menurut peternak keledai di Zasavica, pembuatan keju pule membutuhkan proses yang panjang dan hanya bisa didapatkan di Serbia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR