Bobo.id - Manusia dapat bergerak dengan bantuan alat gerak aktif dan pasif, yaitu otot dan tulang.
Selain otot, tulang dapat digerakkan karena dibantu oleh sendi-sendi atau persendian. Sendi adalah penghubung antartulang yang membuat tulang dapat digerakkan.
Sementara, persendian adalah hubungan antar tulang-tulang yang membentuk sistem gerak pada manusia.
Nah, pada materi persendian ini, kita akan mengenal beragam jenis, penunjang sendi, dan contoh gangguannya.
Jenis-Jenis Sendi
1. Berdasarkan arah geraknya
Berdasarkan arah geraknya, sendi dibedakan menjadi 6 macam, antara lain sebagai berikut.
- Sendi engsel adalah sendi gerak yang ujung tulangnya berporos satu dan membentuk engsel, bergerak satu arah. Sendi engsel terdapat di mata kaki, siku, lutut, dan ruas jari.
- Sendi putar adalah sendi gerak yang salah satu ujungnya dapat mengitari ujung tulang lainnya, arah gerakannya berotasi pada satu poros.
Baca Juga: Bisa Kurangi Risiko Diabetes, Ini 5 Manfaat Sumsum Tulang Sapi untuk Tubuh
Sendi putar terletak antara tulang hasta dan tulang pengumpil, serta antara tulang tengkorak dan tulang atlas.
- Sendi pelana adalah sendi gerak yang ujung tulangnya saling berpaut dan membentuk pelana, memiliki dua poros.
Contoh sendi pelana adalah pada tulang telapak tangan dengan ruas jari.
- Sendi peluru adalah sendi gerak yang ujung-ujungnya berbentuk bongkol dan lekuk, memiliki 3 poros.
Sendi peluru terdapat antara tulang gelang bahu dengan tulang lengan atas, atau tulang paha dengan tulang gelang panggul.
- Sendi luncur adalah sendi gerak yang ujung-ujungnya agak rata, tidak memiliki poros sehingga hanya bisa bergeser.
Sendi luncur terletak di antara tulang pergelangan tangan, tulang selangka, tulang pergelangan kaki.
- Sendi elipsoid adalah sendi gerak yang ujung-ujungnya memungkinkan gerakan ke kiri dan ke kanan, ke depan dan ke belakang.
Sendi elipsoid terdapat di antara tulang pergelangan tangan dan tulang pengumpil.
2. Berdasarkan sifat pergerakannya
Berdasarkan sifat pergerakannya, sendi dibedakan menjadi 3 macam, antara lain sebagai berikut.
- Sendi mati atau sinartrosis adalah sendi yang tidak memiliki celah, sehingga tidak mungkin terjadi pergerakan pada sendi itu.
Contoh sendi mati adalah sendi yang menghubungkan antartulang pada bagian tengkorak.
- Sendi diartrosis adalah jenis sendi yang bisa digerakkan dengan bebas. Sering disebut juga sebagai sendi gerak.
Macam-macam sendi gerak terdiri dari sendi engsel, sendi peluru, sendi putar, sendi geser, dan sendi pelana.
- Sendi Kaku (Amfiartrosis) yaitu sendi yang bisa digerakkan namun terbatas.
Contohnya adalah sendi pada pergelangan tangan, sendi pada pergelangan kaki, serta sendi pada tulang dada.
Penunjang Sendi
Baca Juga: Ternyata Tidak Sekuat Gigi, Ini 6 Fakta Unik Tulang Manusia
Sendi juga memiliki bagian-bagian penunjang, contohnya sebagai berikut.
- Kapsula sendi adalah lapisan yang melapisi sendi, yang di bagian dalamnya terdapat rongga.
- Ligamen (ligamentum) adalah jaringan berbentuk pita yang tersusun dari serabut-serabut yang mengikat tulang satu dengan tulang lain pada sendi.
- Tulang rawan hialin (kartilago hialin) adalah jaringan tulang rawan yang menutupi kedua ujung tulang yang berguna untuk menjaga dari benturan.
- Cairan sinovial adalah cairan pelumas pada kapsula sendi.
Contoh Gangguan Sendi
- Dislokasi terjadi karena pergeseran tulang penyusun sendi dari posisi awal karena jaringan ligamen yang sobek.
- Ankilosis adalah gangguan yang terjadi karena persendian tidak berfungsi sesuai dengan fungsinya masing-masing.
- Artritis merupakan gangguan yang disebabkan oleh adanya peradangan pada sendi. Artritis dibedakan menjadi 3, yaitu rematoid, osteoartritis, dan gautartritis.
Osteoartritis terjadi karena tulang rawan yang menghubungkan persendian menipis.
Gautartritis terjadi karena kegagalan metabolisme asam urat yang menyebabkan penimbunan asam urat pada persendian.
----
Kuis! |
Sebutkan perbedaan antara sendi pelana dan sendi peluru! |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR