Bobo.id - Kemarin Sabtu (16/7/2022), bencana banjir melanda beberapa wilayah di DKI Jakarta, seperti Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Barat.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, banjir menggenangi 71 RT dengan ketinggian 40 sentimeter.
Adapun penyebab banjir 40 sentimeter tersebut karena hujan deras yang terjadi selama dua hari, yaitu mulai tanggal 15 sampai 16 Juli 2022.
Kepala Pusat Data dan Informasi DKI Jakarta M Insaf menyampaikan pesannya pada masyarakat melalui Kompas.com, yaitu kondisi genangan masih ditangani oleh Dewan Sumber Daya Air (DSDA), Damkar, dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).
Ia menambahkan, genangan atau banjir ditargetkan akan surut dalam waktu cepat.
Wilayah Terdampak Banjir
Sebanyak 22 RT di Jakarta Selatan yang terendam banjir itu berada di Kelurahan Pondok Labu, Pondok Pinang, Bangka, Petogogan, Tanjung Barat, Cilandak Timur, Pejaten Timur, dan Rawajati.
Banjir paling parah terjadi pada 2 RT di Kelurahan Cilandak Timur, Jakarta Selatan. Ketinggian air banjir di wilayah mencapai lebih dari 1 meter.
Sementara banjir di Jakarta Barat terdampak pada 8 RT yang meliputi Kelurahan Rawa Buaya, Tegal Alur, Kembangan Utara, dan Kelurahan Kamal.
Baca Juga: Bencana Abrasi Laut Bisa Sebabkan Banjir, Apa Dampak Utama Terjadinya Abrasi?
Banjir juga menggenangi 41 RT di wilayah Jakarta Timur, meliputi Kelurahan Cililitan, Cawang, Balekambang, Bidara Cina, dan Kampung Melayu.
Bagaimana Banjir Bisa Terjadi?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR