Bobo.id - Bagaimana letak geografis Indonesia? Apa saja pengaruh positif dan pengaruh negatifnya?
Sebelum kita cari tahu kunci jawabannya, kita cari tahu dulu apa itu letak geografis dan letak geografis Indonesia, yuk!
Apa Itu Letak Geografis?
Dikutip dari jatim.bps.go.id, letak geografis adalah posisi keberadaan sebuah wilayah berdasarkan letak dan bentuknya di muka bumi.
Letak geografis umumnya dibatasi dengan berbagai fitur geografi yang ada di bumi, contohnya benua, laut, gunung, samudra, gurun, dan lain sebagainya.
Selain itu letak geografis juga dibatasi dengan nama daerah yang secara langsung bersebelahan dengan daerah tersebut.
Letak Geografis Indonesia
Nah, sekarang kita cari tahu letak geografis Indonesia.
Secara geografis, Indonesia terletak di antara dua benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia, serta berada di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.
Baca Juga: Di mana Letak Geografis Negara-Negara ASEAN? Ini Penjelasan dan Dampaknya
Selain itu, wilayah Indonesia dilalui pertemuan dua rangkaian pegunungan, yaitu Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik.
Wilayah Indonesia terdiri atas daratan dan lautan. Luas daratan Indonesia sekitar 1.919.443 kilometer persegi.
Indonesia juga disebut negara kepulauan terbesar di dunia dengan jumlah pulau sekitar 17.504 pulau.
Selain itu, Indonesia juga memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia.
Panjang garis pantainya sekitar 95.181 kilometer dan luas perairan lautnya sekitar 5,8 kilometer persegi. Itulah yang membuat Indonesia dikenal sebagai negeri maritim.
Pengaruh Letak Geografis Indonesia
Ada berbagai pengaruh letak geografis Indonesia. Kita bisa kelompokkan menjadi pengaruh positif dan pengaruh negatifnya.
A. Pengaruh Positif
1. Indonesia Menjadi Persimpangan Lalu Lintas Perdagangan Dunia
Letak Indonesia yang berada di antara dua benua dan samudera, menjadikan Indonesia sebagai lalu lintas perdagangan dunia.
Maksudnya, Indonesia sebagai lalu lintas persimpangan kegiatan ekspor-impor dari negara berkembang dengan negara maju.
2. Indonesia Memiliki Dua Musim
Terlintas oleh garis khatulistiwa, Indonesia memiliki dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau.
Musim kemarau dan musim hujan ini dibawa oleh angin muson timur dan angin muson barat.
3. Indonesia Memiliki Sumber Daya Alam yang Melimpah
Keadaan geografis Indonesia di perlintasan garis khatulistiwa membuat Indonesia beriklim tropis.
Pada negara-negara beriklim tropis, tumbuhan dan hewan yang jenisnya beragam, dapat hidup lebih lama.
4. Indonesia Memiliki Banyak Jenis Ikan
Baca Juga: 3 Jenis Kondisi Geografis dan Pengaruhnya Pada Pekerjaan Masyarakat
Letak Indonesia yang berada di antara dua samudera, membuat arus perairannya menjadi hangat.
Perairan yang hangat disukai ikan dan biota-biota laut. Tidak heran jika di perairan Indonesia, terdapat beragam jenis ikan dan biota laut.
5. IPTEK Lebih Mudah Berkembang
Selain sebagai lalu lintas perdagangan dunia, dan disukai turis mancanegara untuk berlibur karena keadaan alamnya, Indonesia juga dapat mengembangkan IPTEK lebih mudah.
Ini terjadi karena banyaknya budaya dan teknologi dari negara lain yang lebih maju dan mempengaruhi pertumbuhan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Wawasan masyarakatnya juga semakin berkembang dengan baik karena pengaruh ilmu pengetahuan dan teknologi dari negara lain.
B. Pengaruh Negatif
1. Mudahnya Budaya Asing Masuk ke Indonesia
Letak geografis Indonesia yang strategis, memudahkan turis mancanegara melewati atau berkunjung ke Indonesia.
Baca Juga: Macam-Macam Informasi Letak Geografis yang Dapat Diperoleh dari Peta
Tidak hanya berkunjung, turis juga sering kita temui di pulau-pulau wisata untuk berlibur beberapa hari atau minggu.
Turis-turis ini dengan tidak sengaja akan membawa budaya dari negaranya masing-masing ke Indonesia.
Penduduk Indonesia, khususnya yang bekerja pada bidang pariwisata dan menangani turis langsung, akan terpengaruh budaya mereka secara tidak sengaja.
Jika kita tidak selektif, budaya asing tersebut akan lebih dominan daripada budaya Indonesia sendiri.
Oleh karena itu, kita tidak boleh melupakan budaya orang Indonesia walaupun berada di antara orang-orang dari negara lain.
2. Menimbulkan Perilaku yang Tidak Sesuai dengan Budaya Indonesia
Dampak dari mudahnya budaya asing masuk ke Indonesia akan memengaruhi penduduknya.
Contohnya, dapat menimbulkan perilaku yang tidak sesuai dengan budaya Indonesia.
Budaya-budaya asing tentang gaya hidup yang individual tidak sesuai dengan budaya Indonesia yang mengutamakan gotong royong.
Banyaknya pilihan produk dari luar negeri, kadang membuat kita lupa kalau Indonesia juga dapat menghasilkan produk yang berkualitas.
Oleh karena itu, jangan malu untuk memakai produk-produk lokal buatan orang Indonesia asli, ya, teman-teman.
Karena dapat membantu dan mendukung para pelaku usaha lokal agar produknya semakin dikenal banyak orang.
3. Lunturnya Penggunaan Bahasa Daerah
Menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa daerah sebagai bahasa sehari-hari adalah contoh yang baik dilakukan anak Indonesia.
Namun, semakin majunya jaman dan teknologi, membuat penggunaan bahasa Inggris menjadi penting.
Tidak salah jika kita menggunakan bahasa Inggris untuk melatih kemampuan berbahasa asing.
Bahasa Inggris juga merupakan bahasa internasional yang harus dipelajari oleh banyak orang agar memudahkan proses sosial di masyarakat dunia.
Meski begitu, kita juga tidak boleh melupakan penggunaan bahasa daerah. Bahasa daerah juga penting untuk dilestarikan.
Sebab, bahasa daerah juga merupakan salah satu budaya asli masing-masing daerah di Indonesia.
Nah, itulah letak geografis Indonesia berserta pengaruh positif dan pengaruh negatifnya.
(Penulis: Iveta R., Grace Eirin)
----
Kuis! |
Seperti apa letak geografis Indonesia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR