Bobo.id - Apakah teman-teman pernah makan pasta dan tidak mampu untuk menghabiskannya dalam sekali makan?
Pasta menjadi salah satu jenis makanan khas Italia yang digemari oleh banyak orang. Bukan hanya di negara asalnya, namun juga di Indonesia.
Pasta berbahan dasar tepung terigu yang dicampur dengan telur dan air, lalu dibentuk menyerupai mie.
Jika ada sisa pasta di rumah, pasta memang masih bisa dimakan keesokan harinya hanya dengan menghangatkannya, saja.
Namun, kita tetap harus memperhatikan dan menerapkan cara menghangatkan pasta sisa dengan baik.
Ini karena kesalahan menghangatkan pasta bisa membuat cita rasa dan kualitasnya menjadi menurun.
Biasanya, teksturnya akan menjadi lengket dan kering, belum lagi sausnya yang tidak lagi segar.
Kalau iya, jangan langsung membuangnya. Sebab, ternyata pasta masih bisa dikonsumsi dalam keadaan lezat, lo.
Bagaimana caranya? Kita cari tahu bersama, yuk!
1. Rebus
Sebelum disimpan di lemari es, pisahkan spageti dengan sausnya. Hal ini untuk memudahkanmu dalam menghangatkannya kembali.
Baca Juga: Dulunya Makanan untuk Bangsawan, Ini Sejarah dan Jenis-Jenis Spageti yang Populer di Indonesia
Siapkan wajan bersih, tuang air dan garam secukupnya. Panaskan hingga mendidih, kemudian celupkan pasta selama satu menit.
Setelah itu, teman-teman bisa angkat dan tiriskan. Cepat angkat agar pasta tidak menjadi lembek.
2. Panggang
Teman-teman juga bisa memanaskan sisa pasta di rumah dengan cara dipanggang dalam oven.
Caranya mudah, teman-teman hanya perlu menaruh pasta di loyang tutup dengan alumunium foil.
Panggang dalam suhu sekitar 176 derajat celcius selama 15 hingga 20 menit. Cara ini bisa membuat kerenyahannya kembali.
Jika sudah, buka alumunium foil dan beri taburan keju di atasnya dan tambahkan saus dengan beberapa tetes air di loyang.
Tenang saja, cara ini bisa dilakukan tanpa mengubah rasa dan tekstur, kok.
3. Saute
Kalau di rumah tidak ada oven, kita tetap bisa menghangatkan sisa pasta di atas kompor, teman-teman.
Metode ini bernama saute dan dilakukan untuk pasta seperti spageti yang dilapisis saus agar hasilnya tidak kering.
Baca Juga: Mengenal 8 Jenis Pasta yang Terkenal di Indonesia, Ada yang Pernah Kamu Coba?
Tuang sedikit minyak zaitiun atau minyak goreng yang add di rumah, masak dengan api tinggi.
Selanjutnya, kita bisa menuang pasta di atasnya dan tumis cepat selama dua sampai lima menit, ya.
4. Gunakan Microwave
Selain itu, teman-teman juga bisa menggunakan microwave untuk memanaskan pasta, lo.
Caranya mudah, masukkan pasta ke dalam piring tahan panas dan beri tetesan air agar pasta tidak kering.
Kita juga bisa menggunakan minyak agar hasilnya tidak saling menempel atau kering.
5. Jangan Terlalu Lama Menghangatkannya
Pasta memang bisa kembali renyah dan lezat setelah dihangatkan, namun bukan berarti boleh terlalu lama.
Sebaiknya gunakan api atau panas yang tidak terlalu besar dan tunggu sesaat sampai seluruh bagiannya sudah hangat.
Ingat ya, teman-teman hanya perlu menghangatkan pasta kembali, bukan memasaknya lagi.
Nah, itulah lima cara yang bisa teman-teman gunakan untuk menghangatkan pasta sisa agar rasanya tetap lezat. Selamat mencoba!
Baca Juga: Kumpulan Resep Pasta untuk Sarapan Praktis di Akhir Pekan, Olahan Makaroni Hingga Spageti
(Penulis: Alma Erin Mentari)
----
Kuis! |
Darimanakah asal makanan pasta? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR