Bobo.id - Beberapa orang yang tidak memiliki banyak lahan di rumahnya tentu akan memilih memiliki tanaman di dalam pot.
Memang sekarang ini ada banyak jenis tanaman yang bisa ditanam di dalam pot, sehingga bisa jadi penghias di dalam rumah.
Bahkan beberapa jenis tanaman bias tumbuh dengan baik, meski berada di dalam pot.
Meski begitu, perawatan tanaman yang ada di dalam pot dengan yang ada di kebun tidaklah sama.
Seperti pemberian air atau pupuk pada tanaman di dalam pot membutuhkan teknik yang berbeda.
Berikut akan dijelaskan beberapa cara yang tepat untuk memberikan air dan pupuk pada tanaman di dalam pot.
Cara Menyiram Tanaman di Dalam Pot
Tanaman besar dalam pot kecil akan membutuhkan penyiraman lebih sering daripada yang ditanam di tanah.
Di tanah, akar bebas tumbuh di mana pun sehingga dapat menemukan air, dan dapat menarik uap air dari tanah dengan jumlah yang jauh lebih besar.
Jadi penyiraman tanaman di dalam pot adalah hal yang penting karena menjadi sumber kehidupan bagi tanaman tersebut.
Tapi perlu diperhatikan jumlah air yang diberikan pada tanaman di dalam pot.
Baca Juga: Butuh Banyak Sinar Matahari, Ini 5 Bunga Cantik yang Cocok Ditanam di Dalam Pot
Berapa banyak air yang dibutuhkan akan sangat bergantung pada kebutuhan air tanaman tertentu dan seberapa aktif tanaman itu tumbuh.
Jenis tanah atau media tanam serta cuaca juga menjadi pertimbangan penting.
Tanah berpasir ringan atau kapur perlu disiram lebih sering daripada tanah liat berat, tetapi hanya sedikit air yang dapat diterapkan pada setiap penyiraman, karena kelebihannya akan mudah terkuras.
Tanah dalam pot yang berupa tanah liat dapat disiram lebih jarang, tetapi membutuhkan aplikasi air yang lebih banyak karena mereka dapat menahan lebih banyak di dalam strukturnya.
Teman-teman juga bisa meletakan sebuah piring di bawah pot yang akan menjadi tempat penampung kelebihan air.
Kelebihan air pun bisa jadi cadangan untuk tanah saat dibutuhkan.
Pada pot kecil, teman-teman bisa menggunakan cara dengan mengangkat pot setelah disiram.
Bila pot terasa kurang berat, maka tambahkan lagi sedikit air pada tanah.
Sedangkan untuk tanaman yang terlihat layu, bisa jadi akan membutuhkan jumlah air lebih banyak.
Tapi pemberian air haru dilakukan secara perlahan dan menyeluruh agar air bisa benar-benar mencapai bagian akar tumbuhan.
Untuk melakukannya, cobalah kurangi tekanan pada air saat menyiramnya sehingga air akan terserap secara perlahan.
Baca Juga: Punya Banyak Warna dengan Beragam Arti, Ini Cara Tanam Bunga Daisy di Rumah
Sedangkan jenis air, bila memungkinkan cobalah tampung air hujan dan gunakan untuk menyiram tanaman. Menurut ahli pada air hujan terdapat lebih banyak kandungan mineral.
Cara Pemberian Pupuk Tanaman di Dalam Pot
Setelah mengetahui cara menyiram, penting juga untuk tahu cara memberikan pupuk pada tanaman di dalam pot.
Tanaman tidak hanya membutuhkan air, tapi juga pupuk sebagai sumber makanan.
Pupuk bagi tanaman di dalam pot sangatlah penting karena ruang yang terbatas membuat tanah lebih cepat kehilangan nutrisi.
Untuk memberikan pupuk, teman-teman bisa merepoting tanaman sehingga bisa sekaligus merapikan akar.
Selain itu, teman-teman juga bisa memindahkan tanaman ke pot yang lebih besar bila ukuran bertambah.
Sedangkan untuk memberikan pupuk tanpa merepoting, teman-teman bisa menggunakan pupuk cair yang dicampur dengan air terlebih dahulu.
Cara ini baiknya dilakukan hanya setengah dari jumlah ketentuan yang tertera pada label.
Hal ini dilakukan untuk menghindari pemberian pupuk terlalu banyak yang bisa berdampak buruk pada tanaman.
Nah, itu tadi penjelasan tentang cara menyiram dan memberikan pupuk pada tanaman yang ada di dalam pot.
Baca Juga: Jangan Lagi Letakkan Kerikil di Dasar Pot Tanaman Hias, Ini 4 Alasannya
(Penulis: Sakina Rakhma Diah Setiawan/Amirul Nisa)
----
Kuis! |
Kenapa menyiram air untuk tanaman di pot dan kebun berbeda? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Kenapa Air Sering Tumpah saat Kita Memindahkannya dari Gelas? Ini Penjelasannya
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR