Bobo.id - Apakah teman-teman tahu hewan apa saja yang memiliki suara paling keras di dunia?
Setiap hewan memiliki keunikan-keunikannya sendiri yang dapat digunakan untuk bertahan hidup.
Salah satu keunikan yang dimiliki hewan adalah memiliki suara yang keras hingga dikenal sebagai hewan yang berisik.
Suara keras ini digunakan hewan untuk berkomunikasi, menemukan hewan lain, mempertahankan wilayah, hingga mencari pasangan.
Dilansir dari Hello Sehat, suara percapakan manusia rata-rata adalah 60 desibel, teman-teman.
Sementara itu, gendang telinga manusia akan mengalami kerusakan ketika mendengarkan suara di atas 100 desibel.
Nah, padahal ada beberapa hewan yang menghasilkan suara dengan tingkat level lebih dari 100 desibel, lo.
Apa saja? Kita cari tahu bersama, yuk!
1. Paus Sperma (233 db)
Paus sperma adalah paus bergigi terbesar di Bumi dengan otak yang ukurannya juga paling besar daripada hewan-hewan lain.
Memiliki suara yang sangat keras, paus sperma ini mampu menghasilkan suara yang bisa mencapai 233 db, lo.
Baca Juga: Jangan Sembarangan Beri Makan, Ini Waktu dan Jumlah Makanan untuk Kucing di Rumah
Mereka dapat mengeluarkan tiga jenis suara berbeda, yang salah satunya digunakan sebagai jenis sonar jarak jauh.
Sementara itu dua jenis lainnya yakni suara yang terdengar seperti pintu berderit dan suara untuk menangkap mangsa.
Hewan ini juga memiliki jenis suara yang unik untuk digunakan saat berkomunikasi dengan hewan lainnya.
2. Udang Mantis (200 db)
Udang mantis yang hidup di laut tropis dan beriklim sedang memiliki cakar unik, teman-teman.
Cakar ini akan menutup dengan sangat cepat saat mereka berhasil menangkap mangsanya.
Saat cakar terbentuk, terdapat suara letupan yang keras dari gelembung air yang terbentuk. Frekuensinya bisa mencapai 200 db.
Suara yang sangat keras itu akan menakuti mangsa udang mantis sehingga memberikan waktu untuk udang itu melahap mangsanya.
Selain suara, gelembung yang dihasilkan oleh udang mantis ketika pecah juga dapat menyebabkan cahaya alami bersinar.
3. Paus Biru (188 db)
Paus biru adalah salah satu hewan yang paling besar di Bumi, jadi tak mengherankan jika ia memiliki suara yang keras.
Baca Juga: 7 Hewan yang Memiliki Jumlah Gigi Terbanyak di Dunia, Ada yang Jumlahnya Ribuan!
Suara paus biru memiliki frekuensi yang sama dengan mesin kapal, sonar aktif frekuensi rendah, dan eksplorasi seismik air gun array.
Tahukah teman-teman? Paus biru ternyata sering melakukan perjalanan ribuan mil sendirian.
Ini karena polusi suara laut bisa menyebabkan masalah untuk mencari makan, berkembang biak, navigasi, dan komunikasi.
4. Kelelawar Bulldog (140 db)
Kelelawar bulldog yang tinggal di Meksiko, Argentina, dan beberapa pulau di Karibia memiliki jeritan yang 100 kali lebih keras dari musik rock.
Kelelawar bulldog yang besar memiliki suara tertinggi, namun ia tidak dapat terbang dengan baik di udara seperti spesies kelelawar lainnya.
5. Monyet Howler (140 db)
Tahukah teman-teman? Ketika monyet howler jantan berteriak, maka ia akan menghasilkan suara 140 db atau seperti mesin jet.
Kerasnya suara monyet howler jantan ini bergantung pada beberapa faktor, teman-teman.
Pertama, jeritan akan terdengar lebih keras di lingkungan yang memang dapat menggemakan suara.
Kedua, jika ada betina yang tertarik pada teriakannya, maka monyet howler jantan akan semakin mengeraskan suaranya.
Baca Juga: Unik dan Bikin Haru, Perempuan Ini Selamatkan Belut yang Sakit dari Toko Hewan
Ketiga, monyet howler jantan akan berusaha berteriak sekeras mungkin saat bersaing dengan jantan lain untuk menarik perhatian betina.
6. Kakapo (132 db)
Sebagai informasi, kakapo merupakan burung beo terbesar di dunia dan jadi salah satu jenis beo yang paling langka.
Kakao jantan sering membuat suara panggilan hingga sebesar 132 desibel untuk menarik perhatian betina.
Selama musim perkembangbiakan, pejantan akan berkumpul di atas batu untuk membuat suara panggilan keras.
Suara panggilan keras itu terdiri dari 20 hingga 30 dentuman yang terdengar seperti suara logam.
7. Kakatua Maluku (129 db)
Kakatua maluku merupakan burung yang dapat mengeluarkan suara teriakan hingga 129 desibel, teman-teman.
Jika teman-teman memelihara burung ini, mereka akan berteriak untuk memperingatkan tuannya bahwa ada masalah di dekatnya.
Selain untuk memperingatkan ada masalah, burung ini juga sering berterika ketika bosan.
O iya, kalau teman-teman memiliki lebih dari satu kakaktua maluku, maka mereka biasanya akan sering berteriak bersamaan.
Baca Juga: Selain Anjing, Kenali 3 Hewan Lain yang Terkenal Setia pada Manusia
Nah, itulah tujuh hewan yang memiliki suara paling keras di dunia. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
(Penulis: Lulu Lukyani)
----
Kuis! |
Berapakah rata-rata suara percakapan manusia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR