Ternyata, makanan pedas tidak hanya memengaruhi sistem pencernaan, lo.
Namun, juga memengaruhi bau keringat dan memicu bakteri berekasi dengan keringat, hingga menghasilkan bau badan yang lebih menyengat.
3. Stres
Stres menyebabkan kelenjar apokrin bekerja lebih keras. Oleh karena itu, protein dalam keringatnya lebih banyak dan bereaksi dengan bakteri.
Akibatnya, bau badan lebih menyengat serta mengganggu kenyamanan.
4. Keringat Berlebih
Beberapa orang punya masalah ketika memproduksi keringat.
Biasanya keringat keluar secara berlebihan, padahal tidak melakukan aktivitas berat atau cuacanya sedang tidak panas.
Akibatnya, keringat bisa makin bau karena keluar terlalu banyak dan sering, sehingga banyak bakteri yang bereaksi.
5. Genetika
Pengaruh genetika atau keturunan juga menyebabkan bau badan, lo.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR