Bobo.id - Pernahkah teman-teman mendengar hewan laut yang bernama ikan duyung atau sering disebut dengan dugong?
Hewan ini sering disebut sebagai inspirasi mitos putri duyung yang sering kita baca dalam dongeng, lo.
Hal ini karena putri duyung memiliki ekor yang sama seperti ikan duyung atau dugong yang digunakan untuk berenang.
Istilah dugong ini memang berasal dari bahasa Tagalong yang bersumber dari bahasa Melayu, artinya duyung alias perempuan laut.
Ingin tahu lebih lengkap tentang hewan yang jadi inspirasi legenda putri duyung ini? Simak informasi berikut ini, yuk!
Disebut sebagai Sapi Laut
Dugong merupakan salah satu hewan laut yang merupakan bagian dari ordo Sirenia. Semua anggota Sirenia adalah mamalia laut herbivora.
Uniknya, hewan langka ini sering disebut sapi laut. Bukan tanpa alasan, ini karena ia menggunakan bibirnya untuk mencabut rumput laut.
Dugong mengunyah rumput laut dengan bibirnya yang kasar. Ia bisa makan di siang maupun malam hari. Perilaku ini sama seperti sapi di daratan.
Selain itu, tubuh dugong pun sangat besar seperti sapi. Dugong bisa tumbuh dengan panjang mencapai 4 meter dan berat 270 kilogram, lo.
Penyebaran dugong diketahui tidak merata karena ia lebih suka berada di pantai sekitar tempat ia dilahirkan.
Baca Juga: Benarkah Dugong Dianggap Inspirasi Dongeng Putri Duyung? #MendongenguntukCerdas
Dugong memang lebih banyak ditemukan di perairan dangkal dan tenang, seperti teluk dan hutan bakau.
Walau menyukai perairan dangkal, dugong juga sula berenang sampai ke dasar laut. Sebab, di sanalah ia bisa menemukan makanannya.
Layaknya sapi, dugong memang hanya makan rumput yang tumbuh di laut. Hewan ini harus makan setidaknya 50 kilogram rumput laut setiap hari.
Hewan ini lebih menyukai rumput yang tinggi kandungan nitrogen dan rendah serat sehingga bisa lebih mudah terurai.
Penampilan Unik Dugong
Dugong memiliki kulit yang tebal serta tekstur yang halus dengan warna pucat ketika masih bayi.
Namun saat menjelang dewasa, kulit itu akan berubah menjadi warna abu-abu gelap kecokelatan di bagian punggungnya.
O iya, seperti layaknya putri duyung yang kita kenal, dugong ini menggunakan ekornya untuk berenang.
Bila ekornya diayunkan naik dan turun, maka akan memberikan daya dorong bagi dugong untuk berenang maju ke depan.
Meski ekornya berfungsi untuk berenang, namun ternyata mamalia ini hanya bisa menahan napas selama enam menit di dalam air.
Ia lalu naik ke permukaan air untuk menghirup udara. Di saat itu, ia tampak seperti berdiri dengan ekornya dan kepalanya berada di permukaan air.
Di malam hari, bayangan dugong ini mungkin mirip seperti puteri berambut panjang yang muncul di permukaan air.
Itu sebabnya, dugong sering dihubung-hubungkan dengan dongeng puteri duyung, teman-teman.
Dugong Memiliki Reproduksi yang Lambat
Tahukah teman-teman? Dugong merupakan salah satu hewan yang gemar berkelompok antara 5-10 ekor.
Dilansir dari beberapa sumber, dugong memiliki sifat monogami dan berkembang biak sangat lambat.
Mereka hanya bisa menghasilkan satu anak setiap 2,5 hingga 7 tahun dan memiliki masa kehamilan yang lama.
Dikarenakan siklus reproduksi yang lamban tersebut, populasi dugong diduga terus menurun tiap tahunnya.
Meski begitu, mamalia laut ini ternyata punya umur panjang, lo. Diketahui dugong bisa hidup hingga 70 tahun bahkan lebih.
Untuk mengetahui usia dugong, kita bisa memperkirakannya dengan menghitung lapisan pertumbuhan yang membentuk gadingnya.
Namun sayangnya, karakteristik biologis dugong ini membuat mereka sangat rentan terhadap ancaman dari pemburu.
Mereka menangkap dugong untuk mengambil dagingnya, minyak dari lemaknya, kulitnya, tulang, dan juga giginya.
Baca Juga: Dugong dan Asal- usul Legenda Puteri Duyung, Cari Tahu Hubungannya, yuk!
Sekarang, spesies dugong semakin menurun setiap tahunnya dan bahkan hampir punah, teman-teman.
International Union for Conservation of Nature (IUCN) pun juga telah memasukkan dugong dalam daftar hewan yang rentan terhadap kepunahan.
Padahal, Konvensi Perdagangan Internasional Tumbuhan dan Satwa Liar Spesies Terancam (CITES) sudah melarang untuk memperjualbelikan dugong.
Nah, itulah fakta menarik tentang dugong yang disebut sebagai inspirasi dari legenda putri duyung. Semoga bisa bermanfaat, ya.
----
Kuis! |
Darimana istilah dugong berasal dan apa artinya? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Live Science |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR