Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu berkunjung ke pantai yang di sekitarnya terdapat hutan bakau?
Hutan bakau adalah hutan yang berisi tumbuhan-tumbuhan bakau yang tumbuh di air payau.
Air payau adalah air yang berada di muara dekat laut, yang merupakan campuran air tawar dengan air laut.
Tumbuhan bakau ini ditanam di daerah yang mengandung tanah rawa di pesisir pantai.
Nah, pada pelajaran tematik kelas 4 SD tema 4, kamu harus menjelaskan mengapa hutan bakau dapat bermanfaat untuk mencegah abrasi?
Yuk, cari tahu kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!
Manfaat Hutan Bakau untuk Pantai
Wilayah sekitar pantai memiliki risiko yang tinggi akan terjadinya erosi tanah dan abrasi pantai karena ombak lautan.
Erosi adalah pengikisan permukaan bumi oleh tenaga yang melibatkan pengangkatan benda, seperti air mengalir atau ombak lautan.
Sedangkan abrasi dapat menyebabkan menyempitkan lahan bagi penduduk dan mengganggu kehidupan biota air payau.
Nah, dengan adanya tumbuhan-tumbuhan bakau ini, garis pantai tetap stabil dan tidak terkikis terpaan ombak.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 3, Penjelasan Penyebab dan Dampak Tanah Longsor
Ini merupakan peran rumpun-rumpun bakau yang bisa menyerap energi gelombang yang datang.
Penjelasan tentang Abrasi
Melansir dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, abrasi juga disebut dengan suatu proses alam berupa pengikisan tanah pada daerah pesisir pantai.
Abrasi ini mengubah bentuk bumi di daerah pantai, karena wilayahnya yang paling dekat dengan pantai menjadi semakin sempit.
Saat abrasi terjadi, ombak dan arus laut yang sifatnya merusak akan mengikis tanah dan batuan di daerah pesisir pantai.
Abrasi ini semakin lama akan mengakibatkan banjir di daerah sekitar pantai yang dapat membahayakan bagi masyarakat yang tinggal di pesisir pantai.
Meskipun bisa terjadi secara alami, perilaku manusia ternyata juga dapat menyebabkan terjadinya bencana abrasi.
Contoh perilaku manusia yang dapat menyebabkan abrasi adalah keserakahan manusia yang memanfaatkan sumber daya laut secara besar-besaran.
Misalnya dengan mengambil terumbu karang secara berlebihan, dan melakukan penambangan pasir.
Abrasi bisa dicegah dengan menanam tumbuhan bakau di sekitar pantai, memelihara terumbu karang, dan menentang penambangan pasir di pantai.
Sebab, akar pohon bakau dapat menahan gelombang air laut yang dapat merusak pantai. Sedangkan terumbu karang berfungsi sebagai pemecah gelombang alami.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 3, Penjelasan Penyebab dan Dampak Banjir
Manfaat Lain Hutan Bakau
Selain mencegah abrasi dan erosi, hutan bakau juga berperan dalam mengurangi polutan, atau bahan-bahan yang menyebabkan polusi, seperi sampah, limbah, dan sebagainya.
Nah, tumbuhan bakau ini bisa memerangkap zat-zat tercemar yang bisa membahayakan kualitas tanah dan air payau.
Hutan berfungsi untuk menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen di udara.
Begitu juga dengan hutan bakau. Selain menjaga kualitas tanah dan air, hutan bakau juga menjaga kualitas udara.
Karbon dioksida yang terhirup oleh manusia dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada pernapasan.
Nah, hutan bakau dapat menyaring karbon dioksida di udara, sehingga udara di sekitar pantai menjadi bersih dan sehat.
Itulah penjelasan fungsi dan peran hutan bakau dalam mencegah abrasi pantai dan manfaatnya untuk lingkungan.
---
Kuis! |
Apa contoh perilaku manusia yang dapat menyebabkan abrasi? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR