Namun, yang menyebarkannya adalah pedagang Persia atau yang sekarang dikenal Iran yang juga mendarat pertama kali di Malaka.
Hal ini tak lepas dari munculnya beberapa kesamaan budaya Islam di Indonesia dengan Timur Tengah.
Selain itu, juga karena ada kesamaan ritual tabok di Bengkulu dan tabuik di Sumtera Barat yang hampir persis dengan bangsa Persia.
Ada pula bukti sastra, lantaran banyak kata-kata serapan dari Bahasa Persia dalam hikayat Melayu, Aceh, hingga Jawa.
Namun, beberapa pihak menyebut aliran Islam bangsa Persia adalah Syiah. Sementara aliran Islam yang berkembang pesat di dalam negeri adalah Sunni.
C. Teori Tiongkok
Sejarah masuknya Islam ke Indonesia juga disebut berasal dari Dinasti Tang di Tiongkok sekitar 618-905 Masehi.
Panglima muslim Tiongkok bernama Saad bin Waqash yang aslinya berasal dari Madinah dipercaya sebagai pembawa ajaran Islam ke Nusantara.
Ada pula sumber lain yang mengatakan bahwa penduduk Tiongkok berpindah ke Asia Tenggara, salah satunya Indonesia.
Mereka kemudian bermukim di Sumatra Selatan pada 879 Masehi, lalu menyebar ke pulau sekitar.
Ada juga yang menyakini bahwa bangsa muslim Tiongkok ini membawa ajaran Islam ke Indonesia melalui dakwah hingga melahirkan Kerajaan Demak, kerajaan Islam pertama di Jawa.
Baca Juga: Sosok-Sosok Pahlawan pada Masa Kerajaan Hindu, Buddha, dan Islam di Nusantara
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | CNN,Kompas |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR