5. Menyaring darah pada ginjal.
6. Menukar cairan dan nutrisi.
7. Mengambil produk limbah dari tubuh untuk diangkut ke ginjal dan hati.
Pembuluh darah kapiler mempunyai ciri khas yaitu tipis dan halus. Diameter pembuluh ini hanya sekitar 5 mikrometer.
Pembuluh kapiler terdiri dari 2 lapisan sel, yaitu lapisan sel endotel dan lapisan epitel.
Dalam sistem peredaran darah, sel endotel melapisi seluruh bagian sistem peredaran darah, seperti jantung hingga pembuluh darah kapiler terkecil.
Sementara lapisan epitel merupakan jenis sel yang melapisi seluruh permukaan tubuh, terdapat di dinding pembuluh darah, saluran kemih, dan organ tubuh lain.
Pembuluh kapiler terdiri dari 3 jenis, yaitu kapiler kontinu, kapiler fenestrasi, kapiler sinusoid.
Pembuluh kapiler kontinu memiliki celah kecil yang memungkinkan gas, air, gula, dan hormon melewatinya. Kapiler kontinu ada di sebagian besar pembuluh darah.
Pembuluh kapiler kontinu ini juga ada di otak, berfungsi untuk melindungi otak dengan cara memfasilitasi nutrisi penting.
Pembuluh kapiler fenestrasi ditemukan di sistem pencernaan dan sekresi tubuh manusia.
Baca Juga: Bisa Buat Sering Pingsan, Ini 4 Cara Tepat Atasi Tekanan Darah Rendah
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR