Bobo.id - Teman-teman, masih ingatkah kamu fungsi sel dan jaringan saraf bagi manusia?
Sel saraf mempunyai fungsi mengatur aktivitas otot dan organ serta menerima dan meneruskan rangsangan.
Sel saraf bekerja sama dengan otak untuk membawa pesan dua arah antara otak dan bagian lain di tubuh kita, sehingga kita dapat beraktivitas dengan lancar.
Namun, dalam melakukan tugasnya, jaringan saraf juga dapat mengalami gangguan kesehatan, teman-teman.
Pada pelajaran IPA kelas 7 SMP Kurikulum 2013, kamu harus menyebutkan contoh penyakit yang menyerang jaringan saraf manusia.
Yuk, cari kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!
Contoh Penyakit pada Saraf Manusia
1. Meningitis
Dilansir dari Healthline, meningitis adalah peradangan pada cairan dan tiga selaput (disebut meninges) yang melindungi otak dan sumsum tulang belakang.
Penyebab paling umum dari meningitis adalah infeksi bakteri dan virus, tetapi bisa juga terjadi akibat penyakit non-infeksi.
Perlu diketahui, salah satu jenis penyakit saraf ini sering terjadi terutama pada bayi, anak-anak, dan remaja.
Baca Juga: Sel Saraf Manusia: Bagian, Fungsi, dan Proses Jalannya Rangsang dalam Tubuh
Meningitis yang terjadi akibat infeksi virus dan bakteri dapat menular melalui batuk, bersin, dan kontak dekat.
Pada bayi, meningitis akibat infeksi virus menimbulkan gejala selera makan menurun, muntah, diare, ruam, hingga gejala pernapasan.
Pada orang dewasa, meningitis menyebabkan sakit kepala, demam, kejang, mengantuk, lesu, leher kaku, hingga kondisi mental yang berubah.
2. Stroke
Stroke merupakan salah satu dari tiga penyakit paling berbahaya di dunia, menurut Healthline.
Penyakit stroke disebabkan oleh penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah yang berakibat pasokan darah ke otak berkurang.
Stroke termasuk penyakit yang sangat berbahaya, karena sel otak dapat mati hanya dalam hitungan menit.
Oleh karena itu, semua orang harus memahami dan waspada terhadap gejala-gejala stroke agar tidak terlambat penanganannya.
Kebanyakan dari kita mengira, stroke hanya dapat terjadi pada orang yang berusia di atas 50 tahun. Ternyata, gejala stroke juga bisa dialami oleh anak-anak, lo.
Stroke pada anak dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik.
Stroke iskemik adalah kondisi ketika aliran darah di otak terhambat akibat adanya sumbatan pada pembuluh darah otak anak.
Baca Juga: 3 Jenis Jaringan Otot Hewan: Otot Jantung, Otot Rangka, dan Otot Polos
Penyebab stroke iskemik pada anak-anak adalah kelainan jantung, kelainan genetik, dan infeksi berat, seperti meningitis dan sepsis.
Sedangkan, stroke hemoragik disebabkan oleh pendarahan atau pecahnya pembuluh darah otak.
Penyebab stroke hemoragik pada anak-anak adalah cedera kepala berat yang menyebabkan pecahnya pembuluh darah otak, dan kelainan pada pembuluh darah di otak.
3. Epilepsi
Epilepsi adalah penyakit saraf akibat pola aktivitas listrik yang berlebihan di otak, sehingga menyebabkan orang yang mengalaminya kejang berulang kali.
Gejala utama epilepsi adalah kejang, yang dibedakan menjadi dua jenis, yaitu kejang total dan kejang parsial.
Pasien epilepsi dapat mencegah kejang terjadi dengan mengonsumsi obat rutin dari resep dokter, cukup istirahat, makan teratur, olahraga rutin, dan hidup sehat.
Belum diketahui penyebab terjadinya kejang pada pasien epilepsi, namun risiko epilepsi sering terjadi pada bayi prematur, seseorang dengan kelainan otak, dan keturunan.
4. Bell’s palsy
Bell’s palsy adalah penyakit saraf yang terjadi akibat peradangan pada saraf yang mengendalikan otot wajah.
Oleh karena itu, Bell’s palsy menyebabkan kelemahan atau kelumpuhan sementara pada otot-otot di wajah.
Salah satu sisi wajah pasien Bell’s palsy akan kaku, sehingga sulit untuk digunakan untuk tersenyum atau menutup mata.
Dalam beberapa kasus, gejala Bell’s palsy dapat hilang dalam beberapa minggu.
----
Kuis! |
Kenapa stroke merupakan salah satu penyakit paling berbahaya di dunia? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR