Meningitis yang terjadi akibat infeksi virus dan bakteri dapat menular melalui batuk, bersin, dan kontak dekat.
Pada bayi, meningitis akibat infeksi virus menimbulkan gejala selera makan menurun, muntah, diare, ruam, hingga gejala pernapasan.
Pada orang dewasa, meningitis menyebabkan sakit kepala, demam, kejang, mengantuk, lesu, leher kaku, hingga kondisi mental yang berubah.
2. Stroke
Stroke merupakan salah satu dari tiga penyakit paling berbahaya di dunia, menurut Healthline.
Penyakit stroke disebabkan oleh penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah yang berakibat pasokan darah ke otak berkurang.
Stroke termasuk penyakit yang sangat berbahaya, karena sel otak dapat mati hanya dalam hitungan menit.
Oleh karena itu, semua orang harus memahami dan waspada terhadap gejala-gejala stroke agar tidak terlambat penanganannya.
Kebanyakan dari kita mengira, stroke hanya dapat terjadi pada orang yang berusia di atas 50 tahun. Ternyata, gejala stroke juga bisa dialami oleh anak-anak, lo.
Stroke pada anak dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik.
Stroke iskemik adalah kondisi ketika aliran darah di otak terhambat akibat adanya sumbatan pada pembuluh darah otak anak.
Baca Juga: 3 Jenis Jaringan Otot Hewan: Otot Jantung, Otot Rangka, dan Otot Polos
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR