8 Tujuan dari Pemilihan Umum Indonesia dan Asas-Asas Pemilu, Materi PPKn

Bobo.id - Pemilu atau pemilihan umum adalah pengambilan keputusan yang dilakukan oleh masyarakat untuk menentukan pemegang jabatan.

Pemilu adalah wujud untuk melakukan sistem pemerintahan demokrasi yang modern, yaitu demokrasi tidak langsung.

Nantinya, ada beberapa calon pemegang jabatan yang akan dipilih dan yang mendapatkan suara terbanyak akan mewakili rakyat dalam lembaga pemerintahan.

Lalu, apa saja tujuan dari pemilihan umum (pemilu), ya?

Sebelum mengetahui kunci jawabannya, simak pembahasan tentang pemilihan umum dalam pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka.

Namun, sebelumnya teman-teman bisa mencoba mengerjakan soalnya sendiri terlebih dahulu.

Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya? Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya. 

Apa tujuan dari pemilihan umum Indonesia? 

Jawaban: 

Berikut, tujuan dari pemilihan umum Indonesia. 

1. Mewujudkan peralihan kepemimpinan secara tertib dan damai. 

Baca Juga: 6 Jenis Demokrasi Berdasarkan Penyaluran Pendapat dan Sistem Politik

2. Mewujudkan pergantian pejabat yang mewakili kepentingan rakyat di lembaga pemerintahan. 

3. Mengumpulkan dukungan rakyat terhadap negara dan pemerintahan dengan mengikuti proses demokrasi. 

4. Melaksanakan prinsip kedaulatan rakyat. 

5. Melaksanakan prinsip hak asasi warga negara untuk ikut berpartisipasi dalam politik. 

6. Mewujudkan tatanan kehidupan bernegara menurut Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan cita-cita proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. 

7. Memilih wakil rakyat untuk melaksanakan tugasnya di lembaga pemerintahan. 

8. Melanjutkan pemerintahan dan mempertahankan keutuhan negara Indonesia. 

Asas-Asas Pemilu 

1. Langsung 

Artinya, rakyat Indonesia dapat memilih wakil rakyatnya secara langsung, sesuai dengan kehendak hati nurani. 

2. Umum 

Baca Juga: 6 Proyek Mercusuar pada Masa Demokrasi Terpimpin yang Digagas oleh Presiden Soekarno

Artinya, masyarakat yang sudah memenuhi peraturan dan perundang-undangan untuk mendapatkan hak pilih berarti sudah bisa mengikuti pemilu.

Tanpa memandang jenis kelamin, suku, ras, agama, pekerjaan atau latar belakang lainnya. 

3. Bebas 

Artinya, pemilu yang diselenggarakan bisa diikuti oleh warga negara karena mereka punya hak pilih.

Selain itu, masyarakat Indonesia yang memilih juga tidak ada tekanan atau paksaan dari pihak manapun. 

4. Rahasia 

Artinya, setiap masyarakat dapat melaksanakan pemilihan umum dan memilih kandidat, secara rahasia tanpa diketahui oleh siapapun. 

5. Jujur 

Artinya, pemilu yang diikuti oleh masyarakat dijamin kejujurannya oleh panitia yang terlibat dalam pemilu.

Pelaksanaan pemilu harus sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan semua pihak terkait tidak boleh bertindak curang. 

6. Adil 

Baca Juga: Kenapa UUD Sementara 1950 Tidak Berlaku Setelah Dekrit Presiden?

Artinya, setiap peserta pemilu akan mendapatkan perlakuan yang sama tanpa adanya diskriminasi dari peserta lainnya.

Karena, semua masyarakat mempunyai hak pemilu yang sama dan setara tanpa dibeda-bedakan. 

Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah. 

Sumber: Buku Siswa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas 8 SMP, Kurikulum Merdeka, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. 

---

Kuis!

Apa yang dimaksud asas pemilu langsung?

Petunjuk: Cek halaman 2!

Lihat juga video ini, yuk! 

----  

Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.  

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

PROMOTED CONTENT