Berbeda dengan Bumi yang badainya berputar berlawanan arah jarum jam, badai di Neptunus berputar searah jarum jam karena rotasi planet.
6. Badai Debu di Mars
Pada tahun 2018, badai debu besar melanda permukaan planet Mars, yang dikenal di Bumi dengan nama haboobs.
Badai ini terjadi setiap beberapa tahun di Mars, namun pada tahun 2018 termasuk badai terbesar yang pernah ada.
Badai debu ini diketahui terjadi karena Matahari yang memanaskan atmosfer planet, kemudian mengangkat debu dari tanah.
Selain badai debu, di Mars juga terdapat tornado mini yang dapat dilihat dari ruang angkasa.
Pada tahun 2012, Mars Reconnaissance Orbiter melihat tornado setinggi 800 meter dengan lebar 30 meter di Mars.
7. Hujan Metana di Titan
Titan merupakan bulan terbesar di planet Saturnus yang disebut-sebut sebagai benda paling misterius di Tata Surya.
Di Titan, hujan metana dengan tetesan yang bisa dirasakan karena turun sangat lambat dan gravitasi yang rendah.
Hampir sama dengan hujan yang terjadi di Bumi, metana di Titan juga dapat menguap dan membentuk awan.
Baca Juga: Mengenal Ganymede, Satelit Alami Jupiter yang Jadi Bulan Terbesar di Tata Surya
Source | : | Live Science,European Space Agency |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR