Bobo.id - Norma adalah seperangkat aturan-aturan dan sanksi-sanksi yang sudah disepakati oleh anggota kelompok sosial.
Norma berfungsi sebagai pedoman tingkah laku sehari-hari, baik secara tertulis ataupun tidak tertulis yang harus dipatuhi.
Tujuannya agar tercipta kehidupan yang aman, damai, dan menghindari konflik. Salah satu jenis norma adalah norma kesusilaan.
Lalu, apa yang dimaksud dengan norma kesusilaan dan sanksi apa yang akan didapatkan jika kita melanggarnya?
Sebelum mengetahui kunci jawabannya, simak pembahasan tentang pemilu dalam pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) kelas 8 SMP.
Namun, sebelumnya teman-teman bisa mencoba mengerjakan soalnya sendiri terlebih dahulu.
Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya? Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya.
Seseorang yang melanggar norma kesusilaan akan mendapatkan sanksi yang bersifat otonom atau berasal dari diri sendiri, apa maksudnya?
Jawaban:
Pengertian Norma Kesusilaan
Norma kesusilaan adalah norma yang asalnya dari hati nurani, budi pekerti, atau akhlak sebagai manusia.
Baca Juga: Perbedaan Kesepakatan dengan Norma dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari
Karena, manusia melakukan tindakan pasti berdasarkan bisikan hati nurani, mana yang baik dan mana yang buruk.
Jadi, bagi yang mematuhinya maka akan menjadi masyarakat dengan akhlak yang baik.
Tapi, jika kita melanggarnya maka kita mendapatkan sanksi yang bersifat otonom atau berasal dari diri sendiri.
Sanksi Pelanggar Norma Kesusilaan
Arti dari sanksi bersifat otonom yang diterima pelanggar norma kesusilaan maksudnya, pelanggar merasa mengingkari hati nuraninya sendiri.
Akibatnya, pelanggar norma kesusilaan merasa malu pada diri sendiri, merasa bersalah, gelisah, dan menyesali perbuatannya.
Jadi, sanksi norma kesusilaan sebenarnya unik, karena sanksinya tidak tegas namun memberikan tekanan psikologis pada pelanggarnya.
Selain itu, pelanggar norma kesusilaan akan dikucilkan dan dicemooh oleh masyarakat.
Tujuannya agar pelanggarnya merasa menyesal dan tidak akan mengulangi kesalahannya lagi di masa depan.
Untuk itu, lebih baik kita mematuhi norma kesusilaan yang berlaku dan berusaha tidak melanggarnya.
Supaya diterima oleh masyarakat dan menjadi warga negara yang baik. Berikut, contoh-contoh norma kesusilaan yang ada di dalam masyarakat.
Baca Juga: Contoh Norma dalam Masyarakat Berdasarkan Jenisnya, Materi PPKn
Contoh-Contoh Norma Kesusilaan
- Membayar utang sesuai janji.
- Menghargai orang lain tanpa membedakan latar belakangnya.
- Berbuat baik kepada orang lain tanpa memandang latar belakangnya.
- Berperilaku jujur dan tidak melakukan tindak kriminal.
- Tidak mengambil sesuatu yang bukan haknya dan melanggar hukum.
- Tidak berperilaku kasar kepada orang lain.
- Tidak mengganggu orang lain.
- Meminta maaf setelah melakukan kesalahan.
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Baca Juga: Penjelasan Fungsi dan Jenis-Jenis Norma dalam Masyakarat, Materi PPKn
---
Kuis! |
Apa itu norma? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR