15 Contoh Dampak Negatif Adanya Globalisasi di Bidang Sosial Budaya

Bobo.id - Globalisasi memberikan dampak di berbagai bidang kehidupan, termasuk bidang sosial budaya. 

Dengan adanya globalisasi, setiap negara mendapatkan teknologi dan ilmu pengetahuan yang memengaruhi kehidupan masyarakatnya. 

Adapun sosial budaya mencakup interaksi dan hubungan antarmasyarakat yang berkaitan dengan adat atau kebiasaan. 

Contoh kehidupan sosial budaya antara lain cara komunikasi antara satu orang ke orang lain, cara berpikir masyarakat, hingga tingkah laku masyarakat.

Dilihat dari sisi positif, globalisasi yang menyebabkan pertukaran budaya dapat mempercepat informasi dan perkembangan masyarakat. 

Namun, dari sisi negatif, budaya asli dari suatu bangsa dapat hilang tergerus budaya lain. 

Pada pelajaran IPS Kelas 7 SMP, kita harus menyebutkan contoh dampak negatif adanya globalisasi di bidang sosial budaya. 

Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!

Contoh Dampak Negatif Globalisasi di Bidang Sosial Budaya

Berikut ini beberapa contoh dampak negatif adanya globalisasi di bidang sosial budaya. 

1. Tergerusnya budaya asli suatu negara karena modernisasi. 

Baca Juga: Cari Jawaban IPS, Apa Saja Faktor yang Dapat Memengaruhi Kegiatan Produksi?

2. Banyak anak muda mulai meninggalkan nilai-nilai budaya Indonesia. 

3. Perkembangan golongan masyarakat yang memicu terjadinya diskriminasi. 

4. Komunikasi langsung mulai dihindari karena kemudahan komunikasi tanpa tatap muka. 

5. Berkurangnya interaksi dan komunikasi dengan orang tua karena terlalu sibuk menggunakan ponsel. 

6. Banyak rakyat yang meniru gaya hidup individualisme.

7. Nilai gotong royong dan kekeluargaan mulai memudar. 

8. Kemacetan di jalan raya karena mudahnya mobilitas penduduk. 

9. Meningkatnya rasa kompetitif antarindividu agar tidak ketinggalan zaman. 

10. Berkembangnya sikap FOMO (Fear of Missing Out) atau takut tertinggal tren. 

11. Maraknya cyber-bullying karena kemudahan akses sosial media secara anonim. 

12. Banyak orang menjadi konsumtif karena mengikuti gaya hidup yang sedang tren. 

Baca Juga: Cari Jawaban IPS, Bagaimana Individu dapat Melakukan Perpindahan Kelas Sosial dalam Sistem Kelas?

13. Maraknya gaya hidup hedonism, atau gaya hidup mewah untuk mendapatkan validasi (pengakuan) dari orang lain. 

14. Pola pikir masyarakat yang terlalu terbuka tidak sejalan dengan nilai agama dan moral. 

15. Kemudahan interaksi dengan orang lain di media sosial memicu tindak kejahatan.

Cara Menghadapi Globalisasi

Pancasila adalah ideologi bangsa Indonesia yang nilai-nilainya harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Masyarakat Indonesia perlu mengamalkan nilai-nilai Pancasila untuk menghadapi dampak negatif globalisasi. 

Sebab, dengan berlandaskan nilai luhur bangsa, rakyat Indonesia dapat menyaring dampak globalisasi yang tidak sesuai dengan karakter Indonesia. 

Rakyat Indonesia juga harus terus melestarikan budaya dan kesenian asli daerah agar tidak tergerus dengan modernisasi. 

Menjunjung tinggi nilai-nilai nasionalisme bisa dijadikan upaya untuk menghadapi proses globalisasi.

Sebab, rasa nasionalisme dapat membuat kita bersikap bijak dalam menerima informasi dan perilaku.

----

Kuis!

Apa itu FOMO?

Petunjuk: cek di halaman 2!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.

PROMOTED CONTENT