Kemudian, Arthropoda akan menghirup banyak udara untuk menggeser cairan di sekitar tubuhnya dan membuat kulit luarnya terlepas dari tubuh.
Cara Hewan Ganti Kulit
Andrine Shufran, seorang ahli entomologi di Oklahoma State University, telah meneliti bahwa kecoak mengalami proses ekdisis hanya dalam 20 menit.
Sementara kepiting akan menyerap air untuk memberikan tekanan pada lapisan luar tubuh mereka, sehingga cangkang lama mereka akan terlepas secara perlahan.
Kelompok hewan yang termasuk Arachnida, seperti kalajengking dan tarantula, justru berganti kulit dengan mendorong kulit lamanya.
Hewan-hewan ini harus melakukan ganti kulit untuk menghemat energi dan melindungi diri mereka.
Perlu diketahui, setelah berganti kulit, kulit baru pada hewan Arthropoda tidak bertekstur keras secara langsung.
Rata-rata Arthropoda harus menunggu sekitar setengah jam hingga beberapa jam untuk mengeraskan kulit baru.
Oleh karena itu, beberapa waktu setelah ganti kulit, Arthropoda akan bersembunyi dan mencari tempat yang aman dari pemangsa.
Jadi, begitulah proses menarik ganti kulit pada hewan-hewan Arthropoda, teman-teman.
Baca Juga: Mengenal Rafflesia Arnoldii, Puspa Langka yang Ternyata Adalah Parasit
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR