Liong dan Maknanya
Jika barongsai digambarkan dengan seekor singa, maka liong merupakan gambaran dari seekor naga, teman-teman.
Asal-usul tarian naga atau liong ini diketahui sudah ada sejak Dinasti Han yang berkuasa pada 206 SM-220 M.
Tarian naga kemudian digunakan dalam upacara pemujaan leluhur dan berdoa untuk hujan.
Namun secara bertahap hingga sekarang, liong ini berkembang menjadi kegiatan pertunjukan dan hiburan.
Pada Dinasti Tang (618-907 M) dan Dinasti Song (960-1279 M), liong sudah menjadi pertunjukan umum saat Perayaan Imlek.
Liong sendiri melambangkan Dewa Kebijaksanaan yang turun ke bumi saat pergantian tahun baru Imlek.
Setiap pergantian tahun baru, Liong akan memberikan petuah dan wejangan kepada semua orang yang merayakannya.
Pada perayaan Imlek, liong biasa ditampilkan dengan belasan hingga puluhan orang, tergantung panjang liong yang dibawa.
Gerakan khas yang ditampilkan oleh liong adalah meliuk-liuk indah, dari kepala hingga ke ujung ekornya.
Ukurannya yang besar ini membuat liong tidak pernah lepas dari pandangan penonton pertunjukan ini.
Baca Juga: Sambut Tahun Baru Imlek, Datang ke Festival Kuliner Pasar Glodok, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR