Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa saja sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan IPTEK di bidang politik?
Menurut KBBI, ilmu pengetahuan adalah gabungan dari berbagai pengetahuan yang disusun secara logis dan bersistem.
Sementara itu, teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup.
Di era globalisasi seperti sekarang, ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat cepat di tengah masyarakat.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini bisa memberikan banyak dampak positif, namun juga bisa berdampak negatif.
Contoh dampak negatif dari kemajuan IPTEK di bidang politik adalah memudahkan penyebaran isu hoaks atau bohong.
Untuk itu, sikap selektif terhadap kemajuan IPTEK harus dijalankan untuk menghindari pengaruhnya di bidang politik.
Jika sikap selektif ini diterapkan, maka bangsa Indonesia dapat mencapai kemajuan hingga dapat bersaing dengan dunia internasional.
Kali ini Bobo akan menjelaskan tentang contoh sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan IPTEK di bidang politik. Simak, yuk!
1. Berpartisipasi Aktif dalam Politik
Contoh sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan IPTEK di bidang politik yang pertama adalah dengan berpartisipasi aktif dalam politik.
Baca Juga: 8 Manfaat Kerja Sama Negara ASEAN di Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Source | : | Kompas.com,Adjar.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR