Bobo.id - Kali ini kita akan mengenal benda langit yang sering dikenali dengan nama "bintang jatuh".
Tapi tentu benda tersebut bukanlah "bintang jatuh", melainkan komet.
Berikut teman-teman akan dikenalkan tentang komet dari pengertian, ciri-ciri, hingga contohnya.
Komet
Menurut NASA, komet merupakan bola salju kosmik yang terbentuk dari gas beku, batu, dan debu yang mengorbit ke matahari.
Komet memiliki ukuran berkisar beberapa kilometer hingga puluhan kilometer.
Namun, saat komet semakin dekat dengan Matahari, benda langit ini akan mencair seperti es.
Patikel dan gas hasil dari komet yang mencair akan menjadi awan di sekitar nukleus yang dikenal dengan nama coma atau koma.
Matahari juga memberikan dorongan, sehingga partikel debu dan gas dari komet akan membentuk ekor yang membentang. Karena itu, komet sering disebut dengan nama bintang jatuh.
Asal Mula Komet Muncul
Komet sebenarnya berasal dari dua wilayah, yaitu Sabuk Kuiper dan Awan Oort.
Baca Juga: 5 Planet yang Bisa Dilihat dari Bumi Tanpa Bantuan Teleskop, Mana Favoritmu?
Sabuk Kuiper merupakan piringan yang sebagian besar terdiri dari benda-benda es yang membentang di orbit Neputus hingga sekitar Matahari.
Sedangkan Awan Oort berada di daerah paling luar Tata Surya yang masih terpengaruh gravitasi Matahari.
Dari dua tempat itu, kemudian komet dibedakan menjadi komet dengan periode pendek dan periode panjang.
Komet periode pendek akan mengorbit selama 200 tahun atau kurang di Sabuk Kuiper.
Sedangkan komet panjang akan mengorbit selama ratusan atau ribuan tahun dan berada di Awan Oort.
Adanya komet ini terbentuk di daerah terluar dari Nebula Matahari yang dingin seperti es dan mudah menguap serta mengembun.
Ciri-Ciri Komet
Untuk mengenali komet, ada beberapa ciri yang bisa teman-teman amati.
1. Memiliki garis tengah inti komet dengan ukuran kira-kira delapan hingga 25 kilometer yang lebih kecil daripada koma.
2. Koma dan ekor komet memantulkan cahaya Matahari sehingga bisa dilihat dari Bumi bila jaraknya cukup dekat.
3. Ekor komet akan semakin panjang saat semakin dekat dengan Bumi.
Baca Juga: Banyak Terlihat di Langit Malam, Benarkah Bintang Berbentuk Segi Lima dengan Sudut Lancip?
4. Komet bergerak mengelilingi Matahari berkali-kali tetapi peredarannya memakan waktu yang lama.
5. Komet dibedakan berdasarkan rentang waktu orbitnya, yaitu ada komet pendek dan komet panjang.
Contoh Komet
Setelah diketahuinya benda langit bernama komet, sudah ada beberapa komet yang pernah terlihat di Bumi.
Berikut beberapa komet yang muncul di Bumi dengan tahun munculnya.
1. Komet Halley yang terlihat setiap 75-76 tahun sekali, salah satunya pada tahun 1986.
2. Komet DeKock-Paraskevopoulos, terlihat pada tahun 1941.
3. Komet Hele Bopp yang terlihat pada tahun 1997.
4. Komet Ikeya Seki, terlihat pada tahun 1965.
5. Komet West yang terlihat pada tahun 1976.
6. Komet Eclipse yang terlihat pada 1948.
Baca Juga: Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan dari Asteroid, Komet, Meteoroid, Meteor, dan Meteorit?
7. Komet Bennet yang terlihat pada tahun 1970.
8. Komet Mellish yang terlihat pada tahu 1917.
Itu beberapa informasi tentang komet dari asal, ciri-ciri, hingga contoh komet yang pernah terlihat di Bumi.
----
Kuis! |
Apa partikel yang menjadi ekor komet? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR